KUNINGAN (MASS) – Setelah 15 tahun kepemimpinan Drs H Toto Hartono, tidak akan lama lagi bakal terjadi restrukturisasi di tubuh Partai Demokrat Kabupaten Kuningan. Toto hendak menyerahkan tongkat kepemimpinan tersebut kepada orang yang mendapatkan mandat dari forum Muscab nanti.
“Saya mau demisioner. Perlu regenerasi. Sudah 15 tahun saya jadi ketua sejak Maret 2007 sampai sekarang. Alhamdulillah tentram, kondusif. Di pemda juga saya sudah 31 tahun. Sudahlah cukup, harus ada regenerasi,” ungkap Toto kepada kuninganmass.com, Rabu (18/5/2022) malam.
Muscab partai berlogo mirip mercy ini, menurut Toto, akan dilaksanakan 2 gelombang secara serentak se Jabar. Gelombang 1 pada 20-21 Mei di Grand Preanger Bandung. Sedikitnya 14 kabupaten/kota yang akan melaksanakannya.
Sedangkan gelombang berikutnya akan diikuti 13 kabupaten/kota. Dan Kuningan masuk gelombang 2. Hanya saja untuk waktu pelaksanaannya, Toto belum bisa memastikan.
“Menunggu jadwal dan perintah dari DPD Partai Demokrat Jawa Barat,” ucap politisi yang kini menjabat ketua fraksi di DPRD Kuningan tersebut.
Ditanya siapa saja kandidat yang akan bertarung memperebutkan posisinya nanti, dalam kapasitasnya sebagai ketua, Toto enggan menyebutkan nama. “Pendaftarannya juga belum,” jawabnya.
Yang jelas, kata Toto, pendaftaran bakal calon ketua itu disampaikan ke DPD PD Jabar. Kalau mengacu pada pelaksanaan Muscab gelombang 1 yang akan dilaksanakan 20-21 Mei, pendaftarannya dibuka tanggal 10-11 Mei. Jika waktu pelaksanaan Muscab gelombang 2 sudah dipastikan, maka waktu pendaftarannya pun bisa ketahuan.
Sementara itu, dari opini yang berkembang di kalangan internal partai, saat ini telah muncul 3 nama yang digadang-gadang bakal maju. Ketiga nama ini diantaranya Drs H Lili Suherli MSi, Yosa Octora Santono SSi MM dan Saldiman Kadir SSos. Namun belakangan, Saldiman Kadir menyatakan mundur sehingga tinggal 2 nama head to head, Lili vs Yosa. (deden)