KUNINGAN (MASS) – Kejadian gantung diri di Desa Cilaja Kecamatan Kramatmulya pun tidak kalah gegernya dengan kejadian di Desa Bayuning Kecamatan Kadugede. Banyak yang bertanya faktor apa yang menyebabkan korban nekad mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
Dari keterangan Kapolsek Kramatmulya AKP Junaedi, korban yang bernama Endang Kuswara (56) itu belum lama datang dari Bandung. Semejak pulang korban sering melamun dan terlihat depresi.
baca berita sebelumnya : https://kuninganmass.com/incident/astagfirullah-di-desa-cilaja-juga-ada-gantung-diri/
“Menurut keterangan istrinya korban tidak sakit. Namun, sering melamun sejak pulang dari Bandung. Kebetulan keluarga besar korban ada di Bandung,” jelas Junaedi kepada kuninganmass.com, Sabtu (11/5/2019) siang.
Korban diduga depresi karena usaha sebagai pengepul barang rongsokan berhenti. Ketika pulang ke kampung korban tidak mendapatkan pekerjaaan sehingga sering melamun dan menyediri.
“Dugaan itu yang membuat korban mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di langit-langit rumahhnya. Pihak keluarga tidak curihga ketika pada Jumat korban menghilang karena bisa seperti itu,” ujarnya lagi.
Andai keponakannya tidak menjemur kasur, korban tidak bakal ditemukan hari Sabtu pagi. Sebab, posisi korban diatas langit-langit rumah. Korban naik menggunakan tangga.
“Kami pun ketika melakukan evakuasi harus naik ke atas menggunakan tangga. Kejadian ini membuat shock istri dan anaknya. Bahkan para tetangga kaget kejadian ini karena tidak menyangka sama sekali,” ujarnya. (agus)