KUNINGAN (MASS)- Setelah mendapatkan perawatan secara maksimal di RSUD 45 Kuningan sejak tanggal Sabtu (8/6/2019), Kusdi alias Kudil pemain Dogig alias Dogdog dan Bebegig akhirnya meninggal dunia pada Sabtu (22/6/2019) malam sekitar jam 20.00 WIB di RSUD 45 Kuningan.
Kabar ini tentu mengejutkan karena selama 14 hari dirawat, bukan hanya keluarga tapi kerabat pun mendoakan kesembuhannya. Namun, Allah berkendak lain. Luka bakar yang diderita hingga mencapi 90 persen terutama dibagian dada memubuat nyawanya tidak tertolong.
baca berita sebelumnya: https://kuninganmass.com/incident/pemain-dogdog-dan-bebegig-terbakar-dirawat-di-rsud-dan-butuh-bantuan-dana/
“Innalillahi wa innaillaihi rajiun, telah meninggal dunia saudara Kusdi bin Sakmad asal Desa Cijemit jam 20.00 wib di RSUD 45 Kuningan,” ujar Penangungjawab allmarhum selama perawatn di RSUD 45 Uu Kusmana ketika menjawab pertanyaan kuninganmass.com mengenai kebenaran Kusdi meninggal.
Uu yang juga Kabag Barjas Setda Kuningan, tampak terpukul karena ia yang selama ini berjuang keras agar almarhum kembali normal. Luka bakar yang mencapai 80 persen lebih membuat nyawa Kudil tidak terselamat.
berita sebelumnya : https://kuninganmass.com/incident/korban-kebakaran-sudah-mendapatkan-perawatan-maksimal/
Jenazah Kudil sendiri usai dimandikan langsung dibawa ke rumah duka di Desa Cijemit Kecamatan Ciniru menggunakan ambulan. Uu sendiri tampak ada dalam rombongan tersebut.
Sekedar mengingatkan, Kusdi alias Kudil tiba-tiba terbakar pada saat akan joged di lokasi hajatan di Dusun Citim Desa Cijemit. Api berkobat membakar tubuhnya yang terbungkus injuk. Kustum Dogig sendiri terbuat dari bahan injuk.
Awalnya meski tubuhnya terbakar 80-90 persen. Kudil sempat berdiri dan terlihat bagian dada melepuh. Setelah itu ia langsung dibawa ke RSUD 45 untuk dilakukan perawatn secara maksilmal.(agus)