KUNINGAN– Himpunan Mahasiswa (Hima) Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Kuningan (Uniku), menggelar kegiatan Temu Warga. Acara ini digelar di Objek Wisata (OW) Starcamp Ipukan Desa Cisantana Kecamatan Cigugur.
Kegiatan yang bertemakan “Together Everything Achievmore” itu, akan berlangsung mulai dari 18 – 19 November 2018 yang dilepas secara resmi oleh Wakil Dekan I FKIP Uniku Dadang Solihat, MPd BI. Didampingi Ketua Program Studi (Prodi) PBI Erwin Oktoma, MPd, Sekretaris Prodi Muhammad Aprianto BN MPd, Ketua Hima PBI Adi Zaenuri dan Ketua Pelaksana Temu Warga 2018 Alfiando Budiningsih.
“Kegiatan yang lebih dikenal dengan sebutan Temu Warga atau disingkat dengan TW itu, merupakan salah satu agenda kegiatan tahunan dari program kerja (Proker) Hima PBI FKIP Uniku di bidang kaderisasi yang setiap tahunnya selalu diselenggarakan,” kata Alfiando Budiningsih selaku Ketua Panitia Pelaksana kegiatan Temu Warga (TW) 2018 saat dimintai keterangannya usai upacara pelepasan di Halaman Parkir Depan Gedung FKIP Uniku, Minggu (18/11/2018).
Dirinya menjelaskan, bahwa kegiatan TW itu bukan hanya di Hima PBI saja, tetapi semua Hima yang ada di lingkungan Uniku juga menyelenggarakan kegiatan seperti ini dengan nama-nama yang berbeda. Namun, memiliki tujuan yang sama yaitu agar lebih mempererat tali silaturahmi, lebih solid dan mempersatukan diantara para mahasiswa khususnya mahasiswa dan mahasiswi baru.
“Saya rasa, semua Hima yang ada di Uniku menyelenggarakan kegiatan seperti ini. Namun, dengan nama dan konsep yang berbeda tetapi memiliki tujuan yang sama yaitu pada intinya ingin lebih mengakrabkan dan mempererat tali silaturahmi diantara para mahasiswa dan mahasiswi khususnya mahasiswa baru,” jelasnya.
Lebih lanjut, kegiatan TW ini selain diisi dengan berbagai materi seperti keorganisasian, kepemimpinan, motivasi, manajemen organisasi, sharing berbagai pengalaman terkait organisasi, temu kangen dengan para demisioner Hima, namun juga menampilkan berbagai kegiatan lainnya yang bersifat pendidikan dan hiburan. Salah satunya adalah sharing antara mahasiswa dengan Prodi, demisioner-demisioner Ketua Hima PBI, outbond, fun games dan penyematan mahasiswa baru pada saat prosesi api unggun dengan dibarengi pentas seni dari para peserta.
“Semoga, kegiatan TW yang diikuti oleh 51 orang mahasiswa semester 1 PBI tersebut, bisa berjalan dengan lancar dan sukses serta bisa kembali ke kampus tercinta dengan sehat dan selamat pada hari Senin esok,” tambahnya.
Sedangkan, Ketua Prodi PBI Erwin Oktoma, M.Pd., mengatakan, dari kegiatan Temu Warga yang diselenggarakan oleh Hima PBI ini, diharapkan para mahasiswa dan mahasiswi semester 1 PBI FKIP Uniku tersebut, secepatnya untuk dapat mampu beradaptasi dan lebih mengenal satu sama lainnya agar tertanam rasa kekeluargaannya yang lebih erat, lebih solid dan lebih kompak lagi kedepannya.
“Prodi PBI dari dulu terkenal dengan kompak dan solidnya. Semoga, dari Prodi PBI FKIP Uniku ini, akan kembali lahir para mahasiswa dan mahasiswi yang memiliki jiwa pemimpin (Leader) dan berprestasi lagi baik itu di bidang akademik maupun non akademik lainnya,” harapnya.
Sementara itu, Wakil Dekan I FKIP Uniku Dadang Solihat, dalam sambutannya, mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan yang diselenggarakan oleh Hima PBI FKIP Uniku dengan menggelar “Temu Warga” di Objek Wisata (OW) Starcamp Ipukan.
“Terimakasih saya sampaikan kepada seluruh jajaran panitia pelaksana yang telah mempersiapkan kegiatan tersebut sehingga bisa berjalan dengan lancar dan sukses. Dirinya juga menitipkan pesan agar selalu berhati-hati, bisa menjaga diri, menjaga nama baik almamater dan menjaga kondisi kesehatan serta keselamatannya karena cuaca sekarang ini sulit untuk diprediksi,” tuturnya.
Lebih jauh, sambung dosen yang sedang menempuh jenjang S3 di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) itu, berharap, kedepannya Prodi PBI ini harus kembali melahirkan mahasiswa dan mahasiswi yang berprestasi kembali, baik itu di bidang akademik maupun non akademik.
“Acara Temu Warga ini diharapkan untuk dijadikan sebagai wadah sarana mahasiswa dan mahasiswi PBI khususnya, agar lebih saling mengenal keluarganya sendiri. Baru, setelah nantinya saling mengenal satu sama lainnya, akan muncul dan timbul rasa memiliki dan terjalin erat rasa persaudaraan, silaturahmi dan kekeluargaannya diantara para mahasiswa dan mahasiswi Prodi PBI. Kedepan, dirinya juga berharap, semoga Prodi PBI kembali mampu melahirkan mahasiswa dan mahasiswi yang berprestasi lagi, baik itu di bidang akademik maupun non akademik,” harapnya. (agus)