SUBANG (MASS) – Salah satu Jaring Pengaman Sosial aibat wabah covid-19 adalah Bantuan Langsung Tunai yang dianggarkan dari Dana Desa (BLT DD).
Semua desa, wajib menganggarkan maksimum 30% dari Dana Desa untuk pegamanan sosial masyarakat.
Salah satu desa di Kuningan yabg sudah menyalurkannya adalah Desa /Kecamatan Subang. Penyaluran BLT tersebut, dilaksanakan pada Selasa (19/5/2020) pagi.
Kepala Desa Irin Ismail menyebut besaran bantuan yang disalurkan berupa uang sebesar Rp600 ribu dengan 148 KK penerima.
“Alhamdulillah tadi kita sudah selesai membagikan bantuan, cash,” ujarnya.
Diterangkannya, proses pemberian bantuan tersebut sudah melalui proses yang semestinya, dimulai dari pendataan dari tingkat RT dan sudah dimusyawarahkan dengan BPD.
“Mohon pengertiannya, Subang ini kan desa yang banyak penduduknya. Jadi belum tercover semua. Ingginya sih semunya kebagian karena semua terdampak covid. Mudah-mudahan ke depannya ada lagi bantuan danbisa menyisir lagi yang belum kebagian,” imbuhnya.
Adapun penganggaran BLT sendiri bukan tanpa ‘tumbal’, beberapa anggaran pembangunan yang tidak mendesak terpaksa harus ditunda hingga tahun depan.
Hal tersebut dijelaskan Irin sudah melalui musyawarah dan verifikasi kecamatan.
Pihaknya sudah bergerak secepat mungkin.
Dikatakan, ada program yang memang ditunda, seperti penanganan sampah, dari mulai TU, angkutan dan perekrutan pekerja sampahnya terpaksa nanti dianggarkan tahun depan.
Ada juga gorong-gorong. Tapi pihaknya pastikan, pembangunan yang sama mendesaknya tidak ditunda.
“Pembangunan TPT yang sering longsor dan program mendesak lainnya tetap dilaksanakan,” jelasnya.
Pemerintah desa sendiri menggndeng elemen masyarakat hingga karang taruna dalam pelaksanaanya.
Irin mengaku sangat berterima kasih pada semua kontribusi yang sudah diberikan dalam penanangan covid-19 ini. (eki)