KUNINGAN (MASS)- Umur adalah rahasia illahi. Begitu juga dengan umur Eman Sulaeman alias Emsul (46) warga Rt 001/ 001 Dusun I Desa Sindang Kecamatan Lebakwangi.
Pada Rabu (6/3/2019) ia oleh kakaknya disuruh memetik buah rambutan, ternyata pada Sabtu pagi sekitar jam 10.00 WIB Eman sudah ditemukan menjadi mayat. Ia diduga meninggal karena terjatuh dari pohon rambutan.
Korban temukan sudah meninggal dunia dengan posisi telungkup oleh kakak ipar bernama Dudung Hidayat (49). Dudung saat itu berniat mengambil rambutan dan ia awalnya tidak mengetahui itu mayat kakaknya pas begitu dlihat dari dekat bersama kakaknya ternyata adiknya yang selama tiga hari ini hilang.
Semua keluarga tidak menyangka Eman meninggal dunia karena memang korban selalu menghilang 2-3 hari setelah itu baru muncul. Maka, ketika menghilang keluarga tidak panik.
“Begitu melihat mayat saya langsung lari memanggil kakak saya. Setelah dilihat ternyata itu mayat adik ipar saya. Kami kaget dan memanggil yang lain untuk dievakuasi,” ujar Dudung.
Sementara itu, menurut kakak kandung korban Apeh (55) keluarga tidak menyangka kalau adiknya pada saat Rabu pamit untuk selamanya. Ia menyuruh memetik rambutan karena korban sudah terbiasa.
Eman sendiri lanjut dia, baru pulang dari Bandung. Makanya ketika menghilang keluarga mengira Eman pergi lagi ke Bandung pasca memetik rambutan . Ia biasanya pergi ke rumah saudaranya. Diduga pada saat jatuh tidak ada warga yang melihat sehingga korban tidak tertolong.
Mayat korban sendiri langsung dibawa ke Puskesmas untuk diotopsi. Dari hasil pemeriksaan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban hanya hanya terdapat lebam di dada dan wajah sebelah kanan diduga terbentur saat jatuh dari pohon. (agus)