KUNINGAN (MASS) – Patut diacungkan jempol untuk mahasiswa sekarang. Pasalnya, ada salah satu mahasiswa STIKes Kuningan (STIKKU) membuat sebuah inovasi yang dibilang langka. Biasanya helm yang sering digunakan berbentuk bulat, namun ini dimodifikasi menjadi bentuk tabung gas melon.
Eman Karman, merupakan mahasiswa STIKKU memodifikasi helm menjadi bentuk tabung gas melon. Helm bentuk tabung gas melon itu, ia gunakan untuk berkendara motor sehari-hari. Aksi eman menjadi tontonan bagi setiap pengendara ataupun masyarakat yang melihatnya.
Menurutnya, dengan melihat helm itu, keadaan di jalan menjadi agak berwarna. Menurut kesaksiannya, tidak sedikit ia menyaksikan senyuman dan tawa para pengendara. Bahkan, pada saat lampu merah, banyak orang yang bertanya kepadanya dan banyak yang ingin coba memakainya.
“Saya membuat helm tersebut ingin membuat para pengendara tertawa dengan sajian helm yang berbentuk tabung gas ini. Disamping itu, ini merupakan salah satu aspirasi dari langkanya tabung gas melon di Kuningan,” jelas Eman kepada kuninganmass.com, Rabu (23/1/2019).
Pembuatan helm itu, lanjut Eman, dengan memanfaatkan bahan-bahan sederhana. Bahan yang digunakan yaitu helm bekas dan pipa bekas. Kemudian cat dan desain tulisan menyerupai yang tertera pada tabung gas melon ‘Hanya Untuk Masyarakat Miskin’.
“Helm ini merupakan helm pertama yang berbentuk unik di Kabupaten Kuningan. Tidak sedikit pengendara yang mengambil foto dan memposting di media sosial. Modal untuk membuat helm unik itu menghabiskan sekitar 300 ribu. 150 ribu untuk helm dan pipa bekas, dan sisanya biaya untuk cat,” paparnya.
Saat ditanya oleh kru kuninganmass.com, apakah helm itu akan diproduksi kembali untuk dipasarkan atau untuk digunakan sendiri saja? Eman pun menjawab “Untuk saat ini hanya untuk digunakan sendiri saja, belum ada rencana untuk produksi untuk dipasarkan,” pungkasnya. (ali)