KUNINGAN (MASS) – Dalam mengisi masa resesnya yang pertama, Hj Tina Wiryawati SH selaku anggota DPRD Jabar mengunjungi akar rumput di Kabupaten Kuningan. Dari 8 titik yang ia sambangi, aspirasi yang muncul dari warga Desa Cikupa Kecamatan Darma, sangat penting untuk diperhatikan.
“Ada aspirasi dari masyarakat Desa Cikupa yang penting untuk ditindaklanjuti. Karena di Kecamatan Darma akan dibangun destinasi wisata skala internasional, mereka mempertanyakan kejelasan beberapa hal,” tutur Tina, politisi Gerindra yang berangkat dari Dapil Jabar XIII (Kuningan, Ciamis, Banjar dan Pangandaran) itu.
Beberapa hal tersebut antara lain mencakup sharing pendapatan kepada daerah dan provinsi. Tina menangkap aspirasi, masalah itu belum ada kejelasan. Kemudian kaitan dengan dampak yang ditimbulkan dari wisata internasional terhadap kultur masyarakat yang agamis, termasuk dampak ekonominya.
“Ini jadi PR saya untuk menindaklanjuti. Meskipun nanti bukan ranah komisi saya (Komisi 1, red) karena komisi 1 itu pemerintahan dan asetnya saja, bukan programnya,” tandas politisi perempuan satu-satunya di komisi 1 DPRD Jabar tersebut, Sabtu (7/12/2019).
Selain persoalan revitalisasi Waduk Darma, di wilayah timur dirinya pun menangkap aspirasi yang berkaitan dengan kekeringan. Musim kemarau yang cukup panjang membuat masyarakat petani kesulitan untuk membudidayakan tanamannya secara normal. Fenomena itu terjadi di tempat lain, bukan hanya wilayah timur saja.
“Selanjutnya yang pernah saya sampaikan, ternyata program pak gubernur itu belum sampai ke bawah, ke akar rumput. Satu contoh saja program jembatan gantung di Partawangunan. Keberadaannya sangat penting karena menghubungkan 3 desa. Tapi belum ada tindaklanjutnya,” ungkap Tina.
Pemecah telor duduknya kader Gerindra dari Dapil Jabar XIII di parlemen Jabar itu mengakhiri kegiatan resesnya di Cilimus dan di Cigugur, Jumat (6/12/2019). Di sana ia banyak menyerap banyak aspirasi yang dinilai sangat penting pula untuk ditindaklanjuti olehnya selaku pengemban amanah rakyat. (deden)