KUNINGAN (MASS) – Setelah setahun memimpin Ikatan Mahasiswa Kuningan (IMK) Wilayah Cirebon, Afrian Gani lengser. Ia digantikan oleh M Syaid Furqon, hasil Musang (Musyawarah Anggota) yang dihelat akhir pekan kemarin.
Pada forum tertinggi organisasi primordial tersebut, Syaid terpilih menjadi ketua formatur. Dalam pemungutan suara, ia berhasil mengalahkan 2 kandidat lainnya, Didi Suniardi dan Diki.
Musang itu sendiri digelar 2 hari mulai Sabtu (22/9/2018) pukul 13.00 WIB. Saking alotnya, Musang baru bisa selesai Minggu (23/9/2018) pukul 13.00 WIB.
“Musang merupakan program terakhir dari kepengurusan jaman saya. Musang ini adalah bentuk komitmen kami menjaga estafet kepengurusan,” ujar Afrian Gani, ketua demisioner.
Selain pemilihan formatur, dalam Musang itu dibacakan juga Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) kepengurusan IMK selama satu periode. Selain itu dilaksanakan pembahasan AD/ART, sampai akhirnya digelar pemilihan formatur.
“Amanah sebagai ketua umum ini tentunya berat, tapi saya yakin dengan bantuan teman-teman, kita akan lalui keorganisasian kita ke depan dengan baik. Bahkan harus lebih baik,” ucap Syaid dalam sambutannya sebagai formatur terpilih.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh pejabat dari Pemkab Kuningan, Drs Hustiadi MSi. Hadir pula para alumni IMK serta jajaran pengurus yang baru saja demisioner.
“Yang hadir sekarang lebih dari 60 orang. Kami berharap ini menjadi titik pacu organisasi dalam bergerak ke depan sehingga IMK lebih baik lagi,” tandas Ketua Pelaksana, Yopi. (argi)
