KUNINGAN (MASS) – Mahasiswa Kesehatan Masyarakat STIKes Kuningan (Stikku) kelompok Kampus Mengajar di SD Negeri Jamberama Desa Jamberama Kecamatan Selajambe menggelar kegiatan intervensi Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) beberapa waktu lalu.
Kegiatan penyuluhan tersebut merupakan salah satu program kerja dari mahasiswa Stikku yang sedang melaksanakan kegiatan Pengalaman Belajar Lapangan II (PBL II). Kegiatan dilaksanakan mulai dari tanggal 2 ā 29 Agustus 2022.
Pada kegiatan itu, dilakukan penyuluhan mengenai perilaku hidup sehat dan bersih kepada warga sekolah. Bahkan dilakukan kegiatan Training of Trainer (ToT) juga pada guru dan penempelan poster Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) pada setiap kelas.
Kegiatan intervensi PBL II diikuti oleh 2 orang mahasiswa yaitu Cantika Afrilliani dan Faya Maretha Rahmasari Darmadi, dengan Dosen Pembimbing Akademik Fitri Kurnia Rahim, SKM MPHM dan Pembimbing Lapangan H Nana Sutrisna S KM S Kep Ners MM.
Penyuluhan ini, dilakukan mengingat masih sangat kurangnya pengetahuan warga sekolah mengenai Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS). Dan hal itu menyebabkan makin berkurangnya kepedulian mengenai kebersihan tangan (personal hygiene).
Rangkaian kegiatan yang dilakukan yaitu Training of Trainer (ToT) pada guru dan penyuluhan pada siswa berbasis Edu Game Ular Tangga BERCERITA (Bersama Cegah Bakteri Di Tangan), kegiatan ini menggunakan metode ceramah dan demonstrasi dengan penyampaiaan materi terkait CTPS.
Kegiatan penyuluhan berbasis edu game ini menggunakan permainan ular tangga, dimana setiap petak berisi materi terkait CTPS, antara lain:
- Pengertian cuci tangan pakai sabun,
- Langkah-langkah cuci tangan pakai sabun,
- Manfaat cuci tangan pakai sabun,
- Waktu penting cuci tangan,
- Penyakit yang diakibatkan jika jarang cuci tangan.
Setelah mengadakan kegiatan penyuluhan, mahasiswa Stikku bersama pihak sekolah melaksanakan kegiatan lanjutan berupa penempelan poster CTPS pada setiap kelas. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan anak sekolah mengenai CTPS karena pada poster terdapat gambar menarik terkait langkah cuci tangan yang benar.
āPenyuluhan oleh mahasiswa Stikku alhamdulillah sangat bermanfaat, menambah wawasan menambah pengetahuan bagi kami terutama terkait CTPSā ujar Yeti Maelasari salah satu staff guru sasaran intervensi.
Masih dalam kegiatan yang sama, digelar juga program keberlanjutan yaitu BERCERITA (Bersama Cegah Bakteri Di Tangan) di Sabtu Sehat, dimana kegiatan ini berisi mengenai penyuluhan yang menitikberatkan pada praktik bermain Ular Tangga BERCERITA di setiap hari Sabtu yang dilaksanakan oleh guru dan siswa SDN Jamberama.
Kegiatan program keberlanjutan tersebut dilakukan dengan ditandai peresmian dan penandatangan lembar komitmen yang dilakukan oleh Kepala sekolah, Guru Pembina UKS, dan Ketua Kelompok Kampus mengajar.
āDengan adanya kegiatan ini semoga bisa memberikan manfaat dan dapat meningkatkan pengetahuan mengenai cuci tangan pakai sabun dengan tepat. Dan diharapakan dapat membantu warga sekolah untuk menerapkan kebiasaan mencuci tangan pakai sabun dengan benar, serta memanfaatkan fasilitas wastafel yang ada di setiap kelas,ā ujar Kepala SDN Jamberama, Akmadi
Kedua mahasiswa Stikku, Cantika dan Faya berharap, dengan diselenggarakannya program ini, warga sekolah dapat lebih paham akan pentingnya penerapan Pola Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS).
āDengan ini, semoga memotivasi warga sekolah untuk rutin mencuci tangan supaya terhindar dari penyakit yang disebabkan jarangnya cuci tangan,ā ujar Cantika didampingi Faya.
Dengan begitu, lanjut keduanya, bisa terciptanya derajat kesehatan yang baik di SDN Jamberama (eki)