KUNINGAN (Mass) – Kerinduan warga Kota Kuda untuk menyaksikan pagelaran wayang yang biasa dijumpai setiap perayaan Hari Jadi Kabupaten Kuningan, sepertinya segera terjawab. Pasalnya, pagelaran seni Wayang Ajen Pesona Indonesia pimpinan Ki Dalang Wawan Ajen akan digelar Sabtu (3/9) besok malam di Lapangan Desa Cageur Kecamatan Darma Kuningan.
Pertunjukan Kolaborasi Wayang Ajen Pesona Indonesia dipastikan tidak akan kalah seru dengan pendahulunya, Giri Harja III pimpinan Alm Ki Dalang Asep Sunandar Sunarya. Sebab, selain menampilkan pentas Wayang Ajen juga menampilkan sejumlah seni tradisi khas Kuningan lainnya, dengan dihibur artis pop Sunda seperti Rita Tila dan pelawak Ade Batak serta Jenong Sasagon.
Ki Dalang Wawan Ajen yang memiliki nama asli Prof DR H Dadang Suganda MHum, ternyata sudah berkeliling ke puluhan negara untuk memperkenalkan wayang golek khas Jawa Barat. Selain itu, kelebihan Wayang Ajen dibanding pertunjukan wayang pada umumnya yaitu dari sisi teknologi, sajian multimedia, tata cahaya, tata suara dan tata panggung yang merekonstruksi struktur lama menjadi pola baru.
Tak ketinggalan, pagelaran seni tari juga disuguhkan langsung dengan mendatangkan dari komposisi Kemprang Kemprung Nyi Mojang. Kabar ini sedikit memberikan rasa senang bagi sejumlah kalangan, tak terkecuali Dodo warga Desa Haurkuning Kecamatan Nusaherang Kuningan.
“Wah iya lama juga gak liat wayang. Ya semoga melalui penampilan wayang ajen ini, dapat meningkatkan kecintaan masyarakat terutama generasi muda terhadap seni tradisi dan budaya yang ada,” kata Dodo bapak beranak empat saat diwawancarai kuninganmass.com, Jumat (2/9).
Menurutnya, cukup lama juga warga masyarakat disini tidak disajikan hiburan tradisi bernuansa budaya. Sebab, pentas wayang ini harus menjadi salah satu sajian yang wajib dipertahankan dan disajikan secara konsisten oleh pemerintahan daerah.
“Ini adalah langkah penting pengenalan Aset Budaya Nasional terhadap generasi muda. Kita ini punya Budaya bertaraf Nasional, maka dari itu ini adalah program yang sangat baik untuk dilakukan secara berkelanjutan,” pungkasnya.(andri)