Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Netizen Mass

Model Pembejalaran Efektif untuk Masa yang Akan Datang

KUNINGAN (MASS) – Pendidikan usia dini memiliki peranan penting dan luar biasa untuk masa depan anak. Apapun yang diterima anak di usia emas ini, akan menjadi bekal untuk masa depan mereka sebagai penerus bangsa. Orang tua berlomba-lomba memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anak mereka.

Belakangan ini banyak kurikulum-kurikulum pendidikan dari mancanegara semakin marak berkembang di Indonesia, salah satu contoh yang banyak diminati orang tua yaitu montessori. Montessori adalah sebuah pendekatan pendidikan yang memberikan kebebasan kepada anak untuk belajar melalui bermain. Tidak hanya Montessori, ada pula filosofi pendidikan lainnya yang patut dipertimbangkan oleh orang tua, yaitu Reggio Emilia Approach.

Model pembelajaran Reggio Emilia membantu anak-anak untuk belajar dengan membangun konstruksi pembelajarn mereka sendiri, dimana anak-anak dapat belajar sesuai dengan tingkatan usianya yang semuanya dilakukan dengan cara berpikir yang ekspresif, komunikatif dan ilmiah. Model pembelajaran Reggio Emilia merupakan sebuah model pembelajaran yang mengarah kepada kepentingan dari anak itu sendiri secara seutuhnya.

Model pembelajaran Reggio Emilia menerapkan pembelajaran proyek yang merupakan pengkajian yang lebih mendalam mengenai topik atau konsep yang sangat berarti bagi anak. Proyek dapat dilakukan oleh anak-anak selama beberapa hari atau beberapa minggu. Proyek yang diambil oleh anak-anak berdasarkan pada pengalaman dan konsep nyata kehidupan.

Perencanaan berdasarkan model pembelajaran proyek berusaha meningkatkan proses berpikir anak, meningkatkan kemampuan memecahkan masalah dan kemampuan negosiasi-sosial.

Keduanya sama-sama bagus, sama-sama memberikan anak kebebasan. Tapi Reggio Emilia memberikan anak kesempatan eksplorasi lebih mendalam. Banyak sekali perkembangan luar biasa yang saya amati. Anak-anak jauh lebih kritis, lebih kreatif, dan lebih mandiri.

Mereka lebih fokus dan terlibat dalam topik pembelajaran. pendekatan Reggio Emilia ini mendorong anak melakukan penelitian melalui bermain. Penelitian ini cenderung muncul dalam bentuk proyek jangka panjang sesuai minat individual anak. Pembelajaran proyek ini memungkinkan anak untuk mengembangkan fungsi eksekutif otak dan melatih cara berpikir anak hingga level HOTS (High Order Thinking Skills).

Pendekatan Reggio Emilia, meyakini akan ‘Seratus Bahasa Anak’ yaitu pengembangan dari kecerdasan majemuk. Setiap anak memiliki caranya sendiri untuk belajar, untuk mengekspresikan diri, dan untuk berkomunikasi. Setiap mereka memiliki hak untuk menggunakan seratus bahasa tersebut. Oleh karena itu masing-masing anak di sebuah kelas bisa saja belajar dengan topik yang berbeda pada waktu bersamaan.

Pendekatan ini efektif mempersiapkan anak untuk menghadapi tantangan jaman di abad ke-21 yang tidak menentu. Sayangnya belum banyak sekolah yang menawarkan program ini di Indonesia. “Anak belajar cara untuk belajar, bukan belajar konten, atau pengetahuan yang bisa diperoleh lewat Google.”

Penulis : Latif Pratama, Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kuningan

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Education

KUNINGAN (MASS) – Kabar menggembirakan datang dari kampus Muhammadiyyah Kuningan. Pasalnya, hanya tinggal menunggu waktu, STKIP Muhammadiyah dan STIKes Muhammadiyyah akan berubah menjadi Universitas...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Perempuan yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Jalaksana, Ratna R (20), warga asal Pajambon Kecamatan Kramatmulya, ternyata calon...

Education

KUNINGAN (MASS) – Nanan Abdul Manan, Ketua STKIP Muhammadiyah Kuningan kini sudah resmi menyandang gelar Doktor. Pria yang pernah dinobatkan sebagai Tokoh Pendidikan Muda...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Pengurus Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Kuningan periode 2022-2027, resmi dilantik dan dikukuhkan hari ini, Sabtu...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Dr H Agung Danarto M Ag, nampak datang ke Kuningan pada Senin (15/5/2023) kemarin sore. Ketua...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Sekitar 3000 jemaah dari berbagai penjuru Kabupaten Kuningan, nampak khidmat mengikuti pelaksanaan Shalat Ied pada hari ini, Jumat (21/4/2023) pagi. Pelaksanaan...

Education

KUNINGAN (MASS) – Ribuan mahasiswa dan seluruh dosen STKIP Muhammadiyyah Kuningan nampak hadir dan memenuhi GOR Ewangga pada Sabtu (22/10/2022) kemarin. Bukan tanpa sebab,...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Dalam pandangan yang terbatas, saya (Ketua Pemuda Muhamadiyyah Kuningan) ingin menyampaikan, suasana ekonomi dan penganguran di Kabupaten Kuningan saat ini terhadap...

Business

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah mahasiswa dan civitas STKIPM Kuningan, nampak mengikuti kuliah umum kewirausahaan, Senin (22/8/2022) kemarin di aula Gedung Djarnawi Hadikusuma. Kuliah umum...

Education

kerja setiap bidanhnua dalam upaya menjalankan trilogi ikatan,” tururnya. (eki) Dilantik di Pendopo, Younggy: IMM Ada Di Tengah Pemerintah dan Masyarakat KUNINGAN (MASS) –...

Education

KUNINGAN (MASS) – BEM STKIP Muhammadiyyah Kuningan merangkul 6 himpunan mahasiswa yang ada di kampus tersebut lewat kegiatan Silaturahmi Akbar. Keenam himpunan tersebut antara...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Organisasi Islam Muhammadiyyah, menetapkan Hari Raya Idul Adha (10 dzulhijjah 1443 H), untuk tahun ini akan jatuh pada Sabtu, 9 Juli...

Inspiration

KUNINGAN (MASS) – Ketua STKIP Muhammadiyyah, Nanan Abdul Manan M Pd, turut mengungkapkan rasa kehilangan karena wafatnya mantan ketua umum PP Muhammadiyyah Buya Prof...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1433 H jatuh pada Sabtu (2/4/2022) besok. Hal itu, sesuai dengan Maklumat yang dikuarkan...

Education

KUNINGAN (MASS) – Menyambut milad/hari jadinya yang ke-58, IMM Kuningan menggelar berbagai rangkaian kegiatan selama tiga hari belakangan. Kegiatan yang mengusung tema “Menguatkan Kemandirian”...

Education

KUNINGAN (MASS) – Nampaknya, dalam waktu dekat Muhammadiyyah akan segera memiliki kampus bertaraf Universitas di Kuningan. Kabar itu, disampaikan langsung Ketua STKIP Muhammadiyyah Kuningan...

Advertisement