CIAWIGEBANG (MASS) – Turnamen Bola Voli Open Lokal se Kabupaten Kuningan yang dipusatkan di Lapangan Voli JSSC Ciawigebang menghantarkan JS Club jadi jawara. Dari 22 tim yang ikut serta, JS Club berhasil menduduki posisi puncak setelah mengalahkan tim dari Desa Cidahu 3-0 di babak final, Minggu (5/12/2021).
“Alhamdulillah club kami berhasil jadi pemenang. Tentu kita sangat bangga. Yang lebih membanggakan lagi, lewat event ini kita bisa menjaring bibit-bibit atlet baru yang handal untuk bisa diikutsertakan di event lebih tinggi semacam porda atau lainnya,” kata Kapten JS Club, Ade Abdul Jafar Sidiq.
Untuk bisa menjadi pemenang, JS Club harus melalui tantangan pertandingan yang digelar menggunakan sistim gugur sejak Kamis (2/12/2021) lalu. Setelah mampu mengalahkan lawan, dibabak final club tersebut harus melawan rival berat, tim dari Desa Cidahu.
Persaingan antara dua tim tersebut sangat ketat. Di tiga set pertandingan, selisihnya hanya dikisaran 2 angka saja. Namun berkat kekompakan tim yang ditunjang skill para pemaen, JS Club berhak atas tropi juara plus uang pembinaan. Kala itu, Jafar Sidiq tampil cemerlang dalam posisinya sebagai spiker.
“Kami ingin menjadikan event ini sebagai ajang pengembangan skill, kompetensi kaum muda dibidang voli. Potensinya begitu besar untuk dikembangkan. Tinggal bagaimana kita memacunya. Kita akan terus dorong bibit unggul untuk bertarung di ajang lebih bergengsi lagi,” harap Jafar Sidiq.
Jafar Sidiq sendiri sebetulnya berlatarbelakang atlet sepak bola. Namun faktanya, politisi milenial yang kini duduk di parlemen daerah tersebut multitalent. Bisa bermain voli, basket, juga lihai bermain badminton. Di berbagai bidang olahraga dirinya punya tekad kuat untuk mendorong kaula muda untuk berprestasi dan memiliki jiwa sportivitas.
Bahkan menurutnya, olahraga bola voli mempunyai potensi besar di Kabupaten Kuningan. Disamping pemainnya ada, penontonnya pun begitu banyak. Pada turnamen yang diikutinya pun, ia melihat sendiri jumlah penonton yang sangat membludak, bukan hanya dari sekitar lapangan melainkan dari luar desa.
“Pokoknya saya gembira melihatnya. Disamping jadi ajang berprestasi, olahraga voli ini jadi ajang hiburan bagi masyarakat. Mereka sangat antusias menonton pertandingan baik tim idolanya maupun tim lain,” tutur Jafar Sidiq.
Ketua Panitia, Nana Karto menjelaskan, turnamen voli tersebut diprakarsai oleh anak-anak lingkungan RT 01 Desa Ciawigebang atas bantuan PAN yang dimotori oleh Ade Jafar Sidiq. Pihaknya ingin memotivasi anak-anak muda wilayah dapil 3 dan sekitarnya untuk lebih menggemari olahraga voli.
“Disamping ajang silaturahmi, kita bertujuan mencari bibit-bibit baru atlet voli dari sini (dapil 3, red). Makanya kita cegah para pemain porda maupun eks porda untuk mengikuti turnamen ini. Kita selektif demi untuk menggali potensi baru,” tegas Nana diamini panitia lainnya, Andri Susanto alias Endang.
Para juara, imbuh Nana, berhak atas tropi dan hadiah uang pembinaan. Total uang pembinaan senilai Rp2 juta untuk para juara. Mulai JS Club sebagai juara 1, Tim dari Desa Cidahu juara 2, Tim Sandekala Ciawigebang sebagai juara 3 dan Tim Angker Bogor Kecamatan Cidahu sebagai juara 4.
“Insya Allah kedepannya kita ingin menggelar kembali event lebih besar lagi tanpa menghilangkan tujuan menjaring bibit atlet baru dan ajang hiburan rakyat,” tekad Nana Karto. (deden)