KUNINGAN (MASS) – Pansus Kuningan Caang 2023 bentukan DPRD Kabupaten Kuningan angkat bicara perihal sentilan Rudi Geram agar Pansus tidak masuk angin, serta berstatement yang dinilai menihilkan hasil kinerja Pansus Gagal Bayar tahun lalu.
Tanggapan itu, disampaikan Ketua Pansus H Yudi Budiana, didampingi Wakil Dede Sudrajat, Bendahara Deki Zaenal Mutaqin serta anggota Pansus lainnya seperti Purnama, H Eman Sulaeman, dan Toto Suharto, Rabu (3/4/2024) pasca melakukan pemanggilan mantan Kadishub.
“Kan kita sedang mau kerja. Jangan belum apa-apa berpretensi buruk ke kita ya, dia (Rudi) nanti juga jadi anggota dewan, jangan salah, kita awasi nanti,” kata H Yudi, diamini yang lainnya.
Baca: https://kuninganmass.com/pansus-pju-kuningan-caang-jangan-sampai-masuk-angin/
Legislator senior dari Fraksi Golkar itu juga nampak keberatan karena statement Rudi soal Pansus Gagal Bayar, yang kebetulan dulu diketuainya, dianggap tidak jelas ujungnya.
“Ngomong katanya gak jelas ujung ceritanya. Kamu (Rudi) tahu gak awal ceritanya? saat laporan Pansus Gagal Bayar yang melaporkan, Ujang ketua PKB-nya,” sebut Yudi.
Secara spesifik, Ketua PKB itu disebut-sebut karena Rudi ikut mencalonkan diri pada Pileg 2024 melalui partai tersebut. Rudi, ditetapkan sebagai Caleg terpilih dari Dapil 1 Kuningan, namun baru akan mulai bertugas sekitar 7 bulan lagi.
Dikatakan H Yudi Budiana, temuan Pansus itu sudah disuguhkan secara terbuka ke publik. Bahkan, dari taksiran Rp 96 Milyar, karena temuan Pansus lah terungkap angka sesungguhnya gagal bayar yang mencapai Rp 245 Milyar.
“Jadi ngomong tuh jangan seenak perut aja, jangan asbun (asal bunyi) aja,” imbuhnya.
Anggota DPRD lain yang tengah berada dekat H Yudi Budiana juga menimpali hal serupa. Pansus, memprediksi gagal bayar akan terulang. Bahkan mungkin tidak sembuh sampai 4 tahun.
“Itu terbuka, laporan di Pansus terbuka, (kan salah satu yang membuka laporannya adalah) H Ujang juga menyampaikan,” kata H Yudi, kemudian ditimpali anggota lain yang mempertanyakan koordinasi Rudi sebagai kader partai. (eki)