KUNINGAN (MASS) – Puluhan mahasiswa STKIP Muhammadiyyah Kuningan, mengikuti seminar kewirausahaan yang digelar Hima PGPAUD, Jumat (19/5/2023) siang.
Dalam kegiatan yang diikuti 75 peserta itu, menghadirkan dua narasumber kenamaan. Pertama, Ir Asep Setia Mulyana seorang Enterpreneur yang juga menjabat Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Kuningan.
Asep Armala, sapaan akrabnya, memberikan materi tentang “Kiat-kiat Khusus dan Cara Berbisnis untuk Pemula”. Jauh sebelum menjabat sebagai Ketua Golkar, Asep memang dikenal sebagai entreupeuner sukses.
Sementara, pemateri kedua diisi Yuli Pramiati, S Pd I M Pd, Ketua IGTKI-PGRI Kabupaten Kuningan. Yuli, memberikan materi perihal “Memupuk Minat dan Bakat Kewirausahaan Sejak Usia Dini”.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua STKIP Muhammadiyah Kuningan Nanan Abdul Manan M Pd, Ketua Prodi PGPAUD Erik M Pd serta para dosen.
Ketua Hima PGPAUD Reka Candra, dalam sambutannya mengatakan sejak ia dan kepengurusan dilantik, dirancang banyak kegiatan yang dijadikan program kerja.
Program yang dimaksud, mulai dari Malam Keakraban, Gebyar Hima PGPAUD, Danus, Pengabdian Kepada Masyarakat, termasuk dengan kegiatan Seminar Kewirausahaan.
“Dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan tersebut, dalam prakteknya kami tidak terlepas dari hambatan/kendala, namun alhamdulillah hambatan-hambatan tersebut merupakan suatu pembelajaran bagi kami untuk bisa menyelesaikan satu permasalahan dan alhamdulillah hambatan-hambatan tersebut dapat kami selesaikan,” sebut Reka.
Ia berterima kasih, selama menggelar program, pihaknya termotivasi karena selalu mendapatkan support, apresiasi dan respon yang luar biasa.
“Keberhasilan kami dalam melakukan kegiatan-kegiatan tersebut karena kekompakkan dan kerjasama kami, Hima PGPAUD,” sebutnya.
Reka Candra, juga mengutarakan rasa terima kasihnya pada dua narasumber yang hadir pada saat ini. Ia mengaku mempunyai catatan khusus bagi keduanya.
“Khusus untuk Pak Asep, mohon maaf sudah mengganggu waktunya, ditengah kesibukan yang padat. Bapak ternyata berkenan menyempatkan memberikan materi, bersedia sharing terkait keberhasilan dengan kita semua, padahal saya tahu pada hari ini Pak Asep mempunyai jadwal yang seharusnya tidak bisa ditinggalkan,” ujarnya merasa terhormat.
Ia juga mengaku, termotivasi dengan Asep serta Yuli. Keduanya, bagi Reka, merupakan motivatornya. Dan menghadirkan keduanya dalam kegiatan, jadi kebanggaan tersendiri.
“Datu kehormatan, satu kebanggaan untuk saya bisa menghadirkan bapak dan ibu ditengah tengah kita semua sebagai pemateri. Terima kasih atas segala perhatian, mudah-mudahan Bapak dan Ibu diberikan kesehatan dan tambah sukses di karirnya masing masing. Begitupun kami minta didoakan bisa menyongsong masa depan yang cerah. Mudah-mudahan apa yang nanti akan disampaikan bermanfaat untuk kita semua. Aamiin,” ujarnya di akhir. (eki)