KUNINGAN (MASS) – Usai sholat subuh berjamaah di Masjid Al Istiqomah Desa/Kecamatan Cibingbin Sabtu (19/5/2018), Cawabup Sentosa Yosa Octora Santono diminta untuk mengisi kultum (kuliah tujuh menit). Dalam tausiyahnya, pendamping dr Toto Taufikurohman Kosim ini tidak membahas pilkada.
Saat itu Yosa mengajak masyarakat untuk selalu melakukan sholat berjamaah di masjid. Karena menurut dia, banyak sekali keutamaannya.
“Dengan sholat berjamaah insya Allah kita mendapatkan kemudahan dan keberhasilan dari usaha-usaha yang kita lakukan. Karenanya, mari kita ajak anak, keluarga, tetangga, dan masyarakat kita untuk selalu salat berjemaah di masjid, terutama subuh,” ajak Yosa.
Tema yang diangkat pada kultum tersebut yakni tentang Jihad dan Radikalisme. Yosa juga memaparkan apa itu jihad dan terorisme serta bahayanya bagi kehidupan umat manusia. Dirinya prihatin atas insiden yang terjadi di Surabaya belum lama. Untuk itu Yosa juga mengajak jamaah untuk berdoa bersama agar tidak ada lagi kasus terorisme di negeri ini.
“Mari kita menjaga sikap toleransi dalam beragama. Saling menghormati kepada penganut agama lain untuk menjaga kondusifitas daerah yang menjadi salah satu syarat penting, sehingga warga masyarakat dapat menjalankan aktivitas atau kegiatannya dengan nyaman,” serunya.
Kaitan dengan program subuh keliling, Yosa mengatakan itu dilakukan dalam rangka ibadah sekaligus bentuk mendekatkan diri dengan masyarakat.
“Pagi hari merupakan waktu yang tepat untuk berkomunikasi, saling mengingatkan dengan melepaskan urusan tentang Pilkada agar dekat dengan masyarakat,” ucapnya.
Yosa juga berpesan di bulan suci Ramadhan ini hendaknya bersama-sama menjaga Iman dan Islam dengan salah satu caranya yaitu menghadiri kuliah subuh. (deden)