KUNINGAN (MASS)- Jumat pagi ratusan PKL yang biasa mangkal di Taman Kota berkumpul di sekitar taman. Mereka ternyata bukan akan melakukan aksi demo seperti yang saat ini banyak terjadi. Tapi mereka berkumpul untuk silaturahmi dengan Sekda dan berbagai SKPD.
Agenda kumupul-kumpul ini ternyata digagas oleh Paguyuban PKL Tamkot. Mereka punya agenda kumpul-kumpul setiap jumat minggu 1.
Pada Jumat bulan ini, mengundang Sekda Dian Rachmat Yanuar. Sekda, meminta beberap SKPD ikut hadir mendampingi yani Satpol PP, Dinas LH, DPUPR dan DPRPP. Dari DPRDPP sendiri tampak hadir Sekretaris DPRPP Yudi Nugraha MPd dan mantan Kabag Humas Setda itu bertindak sebagai pembawa acara dalam agenda yang digelar perdana itu.
Dalam obrolan tersebut beberapa anggota paguyuban menyampaikan pendapat dan saran yakni
minta penambahan PJU dan CCTV di lingkungan Tamkot. Lalu, meminta diperbolehkan berjualan di dalam Tamkot, 1 kali dalam seminggu.
Selain itu, minta perpanjangan waktu CFD sampai jam 11.00 WIB. Hal ini karena keramaian pembeli terjadi mulai jam 08.00 WIB.
Sekda Dian Rachmat Yanuar langsung menanggapi permintaan PKL itu. Menurut mantan Kadisdikbud itu, PJU dan CCTV sudah masuk dalam agenda revitalisasi Tamkot yang akan dilaksanakan oleh Pemprov Jabar (2019).
“Tamkot merupakan ruang terbuka hijau dan ruang publik, bukan tempat untuk berjualan. PKL Tamkot akan ditata dan ditempatkan di areal eks KNPI (Rencana akan dipindah),” jelasnya.
Sementara itu, waktu pelaksanaan CFD, sesuai dengan SK Bupati yang berlaku 06.00 – 09.00 WIB, sehingga jika ada perubahan perlu dibahas dulu di Tim CFD (dibawah komando Bag Ekonomi Setda).
Usai pertamuan itu para PKL sendiri tampak puas dengan jawaban Sekda. Pertemuan akan kembali dilakukan bulan depan. (agus)