KUNINGAN (MASS) – Selama menjabat Bupati Kuningan, Cabup PDIP H Acep Purnama dianggap sebagai bupati peduli sektor kesehatan. Di bawah kepemimpinannya, Kabupaten Kuningan kini memiliki 2 rumah sakit yakni RSUD 45 dan Rumah Sakit Linggajati.
Selain itu juga hampir semua puskesmas juga sudah memiliki fasilitas poned dan rawat inap 24 jam. Ini tentu memudahkan warga ketika butuh pelayann kesehatan.
“Saya akan komitmen untuk terus berusaha meningkatkan derajat kesehatan warga Kuningan. Fasilitas kesehatan semuanya harus ada di Kuningan. Kita sudah memiliki 2 rumah sakit. Dan, hampir semua puskesmas sudah ada fasilitas Poned dan rawat inap,” ungkap Acep Purnama, disela Kampanye di Desa Bojong, Kecamatan Kramatmulya, Jumat (6/4/2018).
Dalam sosialisasi visi-misi, Acep juga banyak menampung keluhan dan aspirasi warga yang kebanyakan ibu-ibu. Salah satunya adalah Ibu Sumyati. “Pak, saya warga miskin belum punya BPJS. Buat jaga-jaga kalau saya sakit, Pa,” ujar Sunyati.
Seperti layaknya seorang dokter yang sedang melayani pasiennya, Acep Purnama dengan sabar melayani keluhan warga yang rata-rata lebih senang untuk berbicara sambil berbisik di depan Acep, dengan alasan malu kalau harus berbicara dengan memegang pengeras suara.
Di akhir, Acep Purnama menegaskan bahwa Ia tidak tidak akan mencari uang dari orang sakit. Sebab rumah sakit, puskesmas dan fasilitas kesehatan lain adalah milik masyarakat. Untuk masyarakat memang harus digratiskan. Pemerintah wajib membantu dan menggratiskannya.
Acep mengaku telah mengkoordinasikan kesehatan gratis kepada Sekda Provinsi Jawa Barat. Sekaligus permintaan diagendakan adanya pertemuan seluruh kepala daerah untuk membahas hal itu.
“Misalnya Puskesmas 24 jam di Tarakan sekarang ditiadakan. Harusnya itu, pelayanannya tetap 24 jam karena untuk kepentingan masyarakat. Kalau ada orang sakit, kita bisa layani tuntas,” tandas Acep.(agus)