KUNINGAN (MASS)- Sekda Kuningan Dr Dian Rachmat Yanuar bersama Kadis PUTR HM Ridwan Setiawan , Kalak BPBD Agus Mauludin, Bappeda, BPKAD meninjau jembatan Cijurey yang merupakan penghubung Dusun Seming Desa Baok Kecamatan Ciwaru ke Desa Sukasari Kecamatan Karangkancana.
Seperti diketahui jembatan itu ambruk pada saat hujan deras yang terjadi Sabtu (25/1/2020) sejak jam 12.00-15.00 WIB. Jembatan yang ambruk itu adalah sepanjang 10 emeter dan lebar 4 meter. Penyebab utama jembatan ambruk adalah karena tergerus luapan sungai Cijurey.
Ternyata bukan hanya melihat jembatan Cijurey, Sekda yang juga menjabat Sebagai Kepala BPBD Kuninga ikut meninjau normalisasi dan pengerukan sungai Cijangkelok. Selama ini beberap dusun di Cibingbin langganan banjir.
“Mudah-mudahan langkah ini efektif untuk mengatasi banjir. Sekaligus saya juga melihat jembatan di sungai Cijurey-Baok, yang ambruk karena derasnya aliran sungai. Butuh waktu untuk ini, karena anggaran yang dibutuhkan cukup besar. Semoga Allah SWT melindungi kita, keluarga, masyarakat Kuningan terhindar dari bencana,” tandas Sekda.
Sementara itu, Kalak BPBD Kuningan Agus Mauludin, menyebutkan, mengenai jembatan Cijurey pihaknya masih mengkaji. Untuk saat ini warga terpaksa menggunakan dua jalan alternatif.
Menurut Agus dengan jembatan putus itu maka warga Dusun Seming ke Desa Sukasari yang berjumlah 156 KK dengan total 494 jiwa harus memutar melalui Baok – Ciwaru Karangkancana – Sukasari dengan jarak 19 KM. Selain itu juga bisa melalui rute Baok – Luragung – Cileuya – Sukasari dengan jarak 16 KM.(agus)