KUNINGAN (MASS)- Milad ke 18, Pondok Pesantren Al-Amin Desa Sindangjawa Kecamatan Cibingbin menggelar tablig akbar. Acara ini dihadiri TGH Muhammad Zainul Majdi atau yang akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB).
Ia yang merupakan Gubernur NTB periode 2008-2018 . Bukan hanya itu, hadir pula Bupati Kuningan H Acep Purnama, Kapolres Kuningan AKB Iman Setiawan.
Lalu, Ketua PWNU Kuningan KH Hasan Nuri Hidayatullah, Rais Syuriah PCNU Kuningan KH Abdul Aziz AN. Kemudian, Pimpinan Ponpes Al-Amin yang juga Ketua PCNU Kuningan Kh Aminudin SHi MA, Ikatan Alumni Al-Azhar Indonesia, dan sejumlah tokoh agama lainnya.
Menurut TGB, pondok pesantren memiliki peranan yang sangat penting dalam memajukan bangsa, seperti mencetak santri-santri yang cerdas, religius, dan berjiwa sosial yang bermanfaat bagi agama dan negara.
“Kita semua dan termasuk saya lahir dari pondok pesantren. Ponpes itu mempunyai peran yang luar biasa dan kiprahnya cukup penting dalam memajukan bangsa,” ujar TGB, Minggiu (27/1/2019).
Sementara itu, Ketua Yayasan Al-Amin, H Ayip Syarifudin Lc mengatakan, tabligh akbar rutin digelar setiap tahun. Acara ini juga sekaligus memperingati Harlah Nahdlatul Ulama ke-93.
“Adapun kita ambil adalah mengukuhkan peran Nahdlatul Ulama sebagai perekat kebhinekaan dan benteng spiritual bangsa,” sebutnya.
H. Ayip juga menambahkan, tabligh akbar ini merupakan kegiatan keagamaan murni dan tidak berkaitan dengan politik. Kegiatan ini merupakan khidmah kepada masyarakat dengan mengesampingkan kepentingan politik.
“Alhamdulillah pada siang ini banyak sekali masyarakat yang hadir khususnya dari wilayah Kuningan timur, karena memang sangat bermanfaat ” ujar Ayip.
Ditempat yang saman, Bupati Kuningan, Acep Purnama mengatakan, dirinya sangat mendukung program-program religius di wilayah Kuningan, terlebih dalam acara ini juga dihadiri banyak tokoh agama baik tingkat daerah hingga nasional.
“Saya sebagai bagian dari keluarga besar Nahdliyin turut memperingati Harlah NU ke-93. Dalam acara Milad sangat membahagiakan karena hadir Gubernur NTB periode 2008-2018,” sebut Acep.
Sekedar informasi, selain tabligh akbar, dalam peringatan milad , juga terdapat pemberian piagam penghargaan terhadap 40 santri dan santriwati.
Mereka diberi penghargaan berhasil menghafal Al-Qur’an dan mengafal nadzom kitab Al-Fiyah Ibn Malik. (agus)