KUNINGAN (MASS) – Lewat bulan Mei ini, Tunjangan Profesi Guru (TPG) atau yang lebih dikenal sertifikasi, ternyata masih belum cair. Karena hal itu para guru menjerit, sebab uang akan digunakan untuk kebutuhan rumah tangga itu, serta biaya pendidikan dan kesehatan anak itu, tak kunjung diterima.
“Kami mengharapkan agar dana TPG tersebut bisa segera turun apalagi dana tetsebut berasal dari pusat kabupaten tinggal menyalurkan saja. Bagi bapak ibu pejabat yang tunjangannya belasan juta, mungkin uang TPG itu kecil. Tapi bagi kami uang tersebut untuk menyambung hidup biaya sekolah dan juga biaya berobat untuk keluarga kami,” ujar salah satu guru yang mewanti-wanti untuk tak disebut namanya.
Ia memohon, pejabat yang mengurusi hal tersebut harus berempati. Guru yang belum menerima tunjangannya itu mengaku, sebagai pendidik, ia pun sama-sama mengabdi pada Negara.
“Kami telah melaksanakan kewajiban kami dan kami hanya menuntut hak kami tidak ada rasa kebencian sekali lagi karena kami sangat membutuhkan,” tuturnya.
Ia menyinggung, soal pernyataan Bupati Acep Purnama dalam podcast Kuningan Mass yang menyebutkan sertifikasi tinggal masalah administrasi.
“Hal tersebut membuat guru-guru tambah bingung karena tidak ada penjelasan data apa yang dimaksud. Kabupaten lain saja sudah cair awal bulan Mei, ini sampai akhir Mei pun belum ada tanda-tanda akan ada pencairan sertifikasi atau TPG. Dan bulan Juni biasanya akan masuk pencairan TPG triwulan kedua, ini triwulan pertama saja belum selesai tidak tahu kapan tri wulan kedua,” ungkapnya.
Ia mempertanyakan, apakah sedemikian sulitnya data tersebut sampai harus berminggu-minggu padahal kabupaten lain sudah cair sejak lama. Ia mengingatkan jangan melemahkan SDM instansi sendiri, karena hal itu justru membuktikan empati yang kurang, bukan SDM.
“Ini harus menjadi evaluasi serius bagi Pak Bupati yang isunya sebentar lagi akan ada rotasi jabatan kami mengharapkan pak bupati bisa memilih pejabat yang memiliki empati bukan hanya capabiltas atau loyalitas asal bapak senang,” pesannya.
Baca : https://kuninganmass.com/sertifikasi-guru-belum-beres-acep-titah-dinas-segera-urus/
Seperti diketahui, dalam Podcast Kuninganmass Bupati Acep Purnama angkat bicara soal administrasi. Ia bahkan menyuruh dinas terkait untuk segera memprosesnya.
“Sertifikasi? Maaf ya, kalo setahu saya sudah kami realisasikan, kalo ada yang belum itu semata-mata administratif,” kata Acep tegas dalam podcast Kuningan Mass channel, Selasa (23/5/2023) malam.
Kadisdikbud Drs H Uca Somantri, kala ditanya hal tersebut juga mengiyakan, untuk sertifikasi memang ada beberapa persyaratan yang dipenuhi.
Insya allah administrasi selesai, mudah-mudahan waktu tidak terlalu lama bisa direalisasi. (Bulan-bulan ini pak?) Sesegera mungkin,” sebut Uca akhir bulan lalu. (eki)
Putra
5 Juni 2023 at 12:44
Saya juga guru sertifikasi. Dari pertama menerima TPG sampai skrg selalu terlambat. Yg pasti saya pribadi tidak ridho tidak ikhlas dunia akherat kepada seluruh pejabat yg terlibat dalam menunda² dan mengambil keuntungan dari menahan pencairan TPG saya. Semoga Tuhan yg maha kuasa memberikan balasan kepada mereka semua. Aamiiin
Abuzar
6 Juni 2023 at 12:02
Makanya pilihlah pejabat itu yang berempati kepada guru,jangan ukurannya sok agamais,padahal membunuh kita