Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Government

Catatan Mutasi, Mulai dari Lelet sampai Tidak Tuntas

KUNINGAN (MASS) – Terkait dengan mutasi dan promosi yang telah dilaksanakan oleh pemerintah daerah, ada beberapa catatan yang menurut H Ujang Kosasih MSi selaku wakil ketua DPRD ini penting.

“Kami mengapresiasi atas kerja keras dan ikhtiar pemda yang telah melaksanakan mutasi rotasi dan promosi beberapa hari yang lalu dengan jumlah yang cukup banyak hampir mencapai 680 pegawai,” kata Ujang, Minggu (12/1/2020).

Karena ia merasa yakin melakukan mutasi rotasi promosi dan mengisi jabatan kosong dengan jumlah seperti itu tidak mudah. Banyak aspek yang harus dipertimbangkan seperti pangkat, jabatan, golongan, ekspert, eselonisasi.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Dan yang penting juga terkait dengan analisis beban kerja (ABK) dan analisis jabatan (Anjab) serta pastinya semuanya itu harus mengacu kepada ketentuan peraturan perundang undangan yang berlaku. Oleh karena itu apresiasi kepada bupati dan wakil bupati serta baperjakat yang secara institusional mempunyai kewenangan itu,” ucapnya.

Namun demikian, politisi PKB ini memandang, masih ada yang perlu mendapatkan perhatian sebagai sebuah pembelajaran kedepan. “Menurut kami idealnya kegiatan mutasi dan promosi ini bisa tuntas. Ternyata masih menyisakan pekerjaan lanjutan yang belum selesai,” ujar Ujang.

Padahal Perda SOTK (struktur organisasi tata kerja) yang menjadi salah satu landasan pelaksanaan mutasi dan promosi ini telah ditetapkan cukup lama.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Kalo tidak salah pada bulan agustusan, harapan kami sebenarnya sejak itu pula pemda melakukan maping jabatan dan pejabat yang ada saat itu sehingga September paling lambat Oktober itu sudah ada gambaran terkait kebutuhan pejabat yang disesuaikan dengan formasi yang ada,” kritiknya.

Jika demikian maka kekurangan pejabat untuk eselon 2 yang harus melalui open bidding ini bisa dipersiapkan pada bulan sebelum akhir tahun 2019. “Akhirnya insya allah mutasi dan promosi yang dilaksanakan minggu pertama Januari 2020 ini seluruh jabatan eselon 2 bisa terisi semua,” papar Ujang.

Politisi asal Maleber ini memandang amat penting dalam pengisian kepala SKPD ini. Karena kekosongan kepala SKPD akan mengganggu kinerja SKPD tersebut. Menurut dia, PLT yang diberi tugas memimpin disebuah SKPD mempunyai keterbatasan kewenanganya sesuai peraturan perundang-undangan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Belum lagi kepala UPTD SD di kecamatan-kecamatan yang harus berubah dari struktural menjadi fungsional. Ini pun belum menjadi bagian dalam mutasi rotasi dan promosi kemarin,” ujarnya.

Catatan berikutnya, SOTK baru yang dipahaminya melahirkan beberapa nomenklatur jabatan baru dan ada juga nomenklatur penyempurnaan. Ia hanya mengingatkan bahwa pejabat yang diberi tugas untuk menduduki jabatan dari nomenklatur tambahan dari yang ada (atau istilah nomenklatur penyempurnaan) perlu mendapat pengukuhan kembali.

“Terlepas dari itu semua yang bisa disempurnakan dimasa yang akan datang yang paling amat penting perlu kami sampaikan adalah bahwa kami sangat berharap mutasi rotasi dan promosi kemarin menjadi momentum yang kuat bagi semua para pejabat yang telah ditugaskan dimana saja untuk bekerja lebih maksimal lagi dalam mengawal dan melaksanakan seluruh program kegiatan pemerintah daerah,” bebernya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Ujang memahami kalau dalam mutasi rotasi dan promosi kemarin tidak memuaskan semuanya namun demikian dirinya yakin jika dihadapi dan laksanakan dengan penuh keyakinan dan semangat kebersamaan akan bisa dinikmati dengan nyaman.

“Menurut kami sekarang ini sudah bukan waktunya lagi memperbincangkan soal mutasi rotasi dan promosi yang tiada henti. Hari ini kedepan sudah waktunya perlu digalakan kerja kolektif yang saling memperbaiki, saling mengisi dan saling menyempurnakan,” pintanya.

Ujang menambahkan, sudah waktunya kencangkan ikat pinggang untuk melaksanakan tugas pengabdian kepada masyarakat dan negara. Bagaimana caranya bahu membahu meningkatkan kesejahteraan rakyat yang konon katanya Kuningan ada pada ranking 2 prosentase kemiskinanya di Jawa Barat.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Yang tidak kalah pentingnya juga dalam kerja kolektif ini adalah saling berkordinasi dan berkolaborasi serta bersinergi satu sama lain antar SKPD dalam menuntaskan persoalan masyarakat dan mencapai visi misi pemerintah daerah yang dipimpin oleh H Acep Purnama dengan HM Ridho Suganda.

“Minimalisir bahkan hilangkan ego sektoral karena itu tidak akan ampuh dalam mengejar target sesuai harapan. Terakhir saya sampaikan selamat kepada seluruh pejabat yang telah mendapatkan kepercayaan pada posisinya. Selamat bekerja dan semoga sukses semuanya dalam mengemban amanah tersebut,” pungkas Ujang.

Sementara itu, catatan lain disampaikan oleh internal birokrat yang identitasnya enggan diungkapkan. Apa yang disampaikan H Uca Somantri MSi (mantan kepala BKPSDM/kadisdikbud) bahwa mutasi berdasarkan usulan dinas, dinilai hanya retorika.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Usulan yang ditandatangani kecamatan diabaikan. Tak dilirik sama sekali sama bupati, sekda, kepala BKPSDM. Justru yang tanpa usulan, banyak yang promosi dan rotasi. Aneh,” rungutnya dengan nada kesal. (deden)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Politics

KUNINGAN (MASS) – Pemilihan Bupati Kuningan, masih tersisa 8 bulan lagi. Perbincangan mengenai siapa yang pantas manggung di Pesta Politik, mulai mengerucut dan otak-atik...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Publik dihebohkan dengan pernyataan bekas Bupati Kuningan Acep Purnama yang akan maju lagi pada perhelatan Pilkada serentak tahun 2024 berpasangan kembali...

Government

KUNINGAN (MASS) – Perolehan mentereng PDIP di Kabupaten Kuningan pada Pemilu 2024, nampaknya bakal kembali mengantarkan mantan Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Rapat pleno KPU baik tingkat kecamatan, kabupaten telah dilaksanakan. Bahkan Perhari Rabu 6 Maret 2024 sesuai agenda dan tahapan pemilu yang...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Berdasarkan data sementara dari pleno kecamatan yang telah selesai dilaksanakan, diketahui sejumlah caleg yang memperoleh suara paling besar. Setidaknya ada 10...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Untuk skala kabupaten, H Ujang Kosasih MSi yang maju dari dapil 3 Kuningan belum ada yang menandingi. Meski H Agus Sugiyono...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Hj Ika Siti Rahmatika, istri dari Mantan Bupati H Acep Purnama diprediksi lolos ke DPRD Jabar. Berdasarkan dokumen D1 hasil pleno...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Meski Ganjar-Mahfud, capres-cawapres yang diusung PDI Perjuangan kalah telak, namun Kabupaten Kuningan masih “merah”. Terbukti dari prediksi komposisi kursi di DPRD,...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Di hari terakhir kampanye sebelum memasuki masa tenang, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kuningan menyelenggarakan agenda yang dikenal sebagai PKB Usik...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dalam podcast Kuningan Mass, Selasa (26/12/2023) malam, Pj Bupati Kuningan Drs Dr Raden Iip Hidayat, ditanya perihal kemungkinan melakukan rotasi, mutasi...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ketua DPC Kongres Advokat Indonesia Kabupaten Kuningan Dadan Somantri Indra Santana SH, mengungkapkan pelaksanaan mutasi dilingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan yang...

Government

KUNINGAN (MASS) – Meki ditengah masa tahapan kampanye, Komisi I DPRD Kuningan masih memperlihatkan keseriusannya dalam menjalankan tugas kelembagaan. Dalam waktu dekat, komisi yang...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Post power syndrome atau sindrom pasca kekuasaan adalah kondisi ketika seseorang hidup dalam bayang-bayang kekuasaan yang pernah dimilikinya dan belum bisa menerima...

Government

KUNINGAN (MASS) – Menyikapi mutasi di Kuningan, tidak akan ada habisnya. Selain diduga menelorkan ketidakadilan, juga banyak menyisakan pertanyaan. Ungkapan ini dilontarkan salah seorang...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sekda Kabupaten Kuningan yang juga dim Baperjakat (Badan Pertimbangan Jabatan dan Pangkat) Dr H Dian Rahmat Yanuar M Si, mengaku sampai...

Government

KUNINGAN (MASS) – Komisi 1 DPRD Kabupaten Kuningan diminta memeriksa tim Baperjakat (Badan Pertimbaban Jabatan dan Kepangkatan) terkait mutasi yang digelar. Hal itu, diutarakan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Hari ini, Kamis (23/11/2023) siang nanti, rencananya akan dilakukan mutasi pada 270-an pejabat eselon III dan eselon IV di lingkup Pemerintah...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bupati Acep Purnama sendiri mengaku tidak kenal sosok bernama Indra Purnama (pejabat kemendagri), yang diusulkan menjadi salah satu calon Pj Bupati...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 8 camat anyar di Kabupaten Kuningan, resmi dilantik Bupati H Acep Purnama SH MH, Kamis (16/11/2023) sore. Pelantikan ini, cukup...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Tanggal 27 September 2023 pukul 13.00 WIB bertempat di Gedung DPRD Kabupaten Kuningan dilakukan Pengambilan Keputusan DPRD terhadap Rancangan Peraturan Daerah...

Government

KUNINGAN (MASS) – Usulan pemberhentian jabatan kepala daerah (Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH dan Wakil Bupati M Ridho Suganda M Si), bakal...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Acara wayang golek yang menampilkan pertunjukan Wayang Golek Giriharja 3 dengan Ki Dalang Yogaswara Sunandar, mencuri perhatian warga Kadugede dan sekitarnya....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Ketua DPC PDIP Kabupaten Kuningan H Acep Purnama SH MH, mengaku bersyukur Ketua Umumnya Megawati Soekarno Putri memilih Mahfud MD sebagai...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dalam aksi demonstrasi yang digelar beberapa ormas/LSM, Senin (2/10/2023) siang di Kantor Bupati (Pendopo) Kuningan, disampaikan beberapa aspirasi. Salah satu yang...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Gabungan ormas dan LSM, nampak mendatangi Kantor Bupati (Pendopo) Kuningan, Senin (2/10/2023) siang tadi, melakukan aksi demonstrasi. Mereka datang dengan atributnya...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dalam prosesi mutasi dan pelantikan pejabat di lingkup Pemkab Kuningan, tak dihadiri Wakil Bupati M Ridho Suganda M Si. Ya, dalam...

Government

KUNINGAN (MASS) – Mantan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kuningan, Dr Elon Charlan, tak akan lagi mengurusi soal lowongan pekerjaan. Ya, Elon,...

Government

KUNINGAN (MASS) – Adalah U Kusmana M Si yang kini mengurusi nasib pendidikan di Kabupaten Kuningan. Ya, mantan Kepala Dinas Koperasi Perdagangan dan Perindustrian...

Advertisement