Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Headline

Bocah 15 Tahun Diduga Dicabuli Pengurus Yayasan Anak, Saw Tresna: Ya Allah, Nyesek Dengernya

KUNINGAN (MASS) – Anggota DPRD Saw Tresna Septiani SH, mengaku geram dan prihatin atas kabar terjadinya pelecehan seksual anak dibawah umur.

Selain menyayangkan kejadiannya, ia tambah miris, karena aksi tak terpuji itu justru diduga dilakukan oleh pengurus Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) yang merupakan lembaga perlindungan anak.

LKSA, lanjutnya, justru harusnya berfungsi memberikan perlindungan terhadap hak anak-anak sebagai wakil orang tua dalam memenuhi kebutuhan mental dan sosial pada anak asuh.

“Yaa Allah nyesek banget mendengarnya, harusnya melindungi malah merusak masa depan anak,” ujarnya, Rabu (31/5/2023) malam.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Ia menerangkan, pelecehan seksual pada anak adalah kenyataan yang sangat menakutkan dan sangat tidak menyenangkan. Pengaruhnya atas anak-anak bisa menghancurkan psiokososial, tumbuh dan berkembangnya dimasa depan.

Ia mengatakan, sebagai orangtua, sangat mutlak harus melindungi anak di sekitarnya untuk terlindung dari bahaya pelecehan seksual pada anak.

“Dengan memberikan pendidikan seksual dan pemberian informasi tentang permasalahan pelecehan seksual dapat membantu mencegah perilaku pelecehan seksual,” pesan Wakil Ketua Fraksi Partai Golkar tersebut.

Saw menegakan, informasi dan pengetahuan perlu diberikan kepada anak agar terhindar dari kekerasan seksual. Untuk pencegahan awal, anak harus diberitahukan agar jangan berbicara atau menerima pemberian dari orang asing. Anak juga harus selalu meminta izin orang tua jika akan pergi.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Katakan pada anak bahwa mereka harus segera melaporkan kepada bapak atau ibunya apabila ada orang yang menyentuh alat vital atau tubuh mereka dengan cara yang tidak mereka sukai, katakan juga agar anak berteriak atau kabur jika merasa terancam oleh seseorang,” pesan Saw.

Ketua Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Kabupaten Kuningan itu menjelaskan, pengetahuan atau informasi tersebut harus orang tua sampaikan agar anak dapat memahami bahwa orang lain dapat melakukan hal-hal yang tidak menyenangkan kepada dirinya berkaitan dengan perbuatan seksual.

“Upayakan anak dapat memahami hal tersebut, jadi sampaikan informasinya berulang ulang, jangan pernah bosan. Pengenalan bagian tubuh kepada anak juga harus dilakukan,” pesannya.

Menurut Wakil Ketua Umum 1 (Sekretaris) Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kabupaten Kuningan itu, tanggung jawab utama untuk melindungi anak-anak dari pelecehan ada pada orang tua, bukan pada anak-anak.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Karena itu, tegasnya, orang tua harus mempelajarinya sebelum bisa mengajarkannya pada anak.

“Saya berterima kasih kepada para penegak hukum yang sudah gerak cepat menangani kasus ini, dan untuk memberikan efek jera mudah-mudahan diberikan sanksi yang lebih keras kepada pelaku,” imbuh Wakil Ketua 1 Pasundan Istri (PASI) Kabupaten Kuningan tersebut.

Diakhir, legislator Partai Golkar itu meminta kepada pemerintah untuk bisa memberi pendampingan terhadap korban, memulihkan traumanya, memberikan pelayanan konseling untuk menjaga kebaikan mental dan jiwanya, serta memberikan bantuan untuk keadilan hukum.

“Dan yang tidak kalah penting anggaran untuk memberikan perlindungan pada anak harus diperhatikan agar SKPD yang bertugas menanganinya bisa leluasa bekerja menyelesaikan kasus-kasus pelecehan pada anak,” tutup ketua Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Kabupaten Kuningan tersebut. (eki)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Politics

KUNINGAN (MASS) – Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Kabupaten Kuningan menggelar konsolidasi pengurus KPPG kecamatan se-Kabupaten Kuningan di Gedung DPD Partai Golkar, Minggu (17/11/2024)...

Government

KUNINGAN (MASS) – Rencana Pemkab Kuningan menggelar open bidding pada jabatan tinggi pratama untuk jabatan sekda dan beberapa jabatan eselon 2 berpotensi memicu kegaduhan...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Keluhan warga terhadap maraknya bank emok membuat kaum perempuan yang tergabung dalam KPPG (Kesatuan Perempuan Partai Golkar) Kuningan merasa prihatin. Sebagai...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Jika tuntutannya tidak digubris, 90 ribu anggota Satpol PP non ASN se Indonesia bakal melancarkan aksi seperti aksi 212 di Monas...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Dalam mengisi Ramadan tahun ini, IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) Kabupaten Kuningan kembali berbagi. Setelah sebelumnya para guru madrasah dan guru...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Komisi I DPRD Kuningan pun turut menyikapi kemelut yang terjadi di tubuh PDAU Kuningan pasca pemecatan direktur dan 43 karyawan perusahaan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Setelah sukses memimpin Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Kuningan, Saw Tresna Septiani, terpilih kembali memimpin organisasi tersebut lima tahun kedepan. Sabtu...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Prestasi Kuningan menjadi kabupaten layak anak (KLA) untuk kelima kalinya, mendapat respon dari Ketua Kaukus Politik Perempuan Indonesia (KPPI) Kab. Kuningan,...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Banyaknya kasus pencabulan anak mendapat sorotan tajam dari Ketua Kaukus Perempuan Politik Indonesia Kabupaten Kuningan, Saw Tresna Septiani SH. Dia meminta...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dalam paripurna DPRD Kuningan Selasa (14/7/2020), Fraksi Golkar mempertanyakan angka kemiskinan di Kuningan dalam pandangan umum LPj 2019. Termasuk masalah pengangguran,...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Aparat yang selama ini bertugas di lapangan, seperti anggota Satpol PP dan Damkar, diminta agar diperiksa rapid test. Mereka layak mendapatkan...

Social Culture

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 300 kotak nasi ludes diserbu masyarakat di hari pertama IWAPI Peduli. Kegiatan yang dimulai pada 1 April dan akan terselenggara...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Hasil Kunjungan Dalam Daerah (KDD) yang dilakukan Komisi 1 DPRD, masyarakat kaki Gunung Ciremai merasa belum menerima manfaat dari keberadaan Taman...

Business

KUNINGAN (MASS) – Dalam memperingati HUT ke 43, DPC IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) Kuningan menggelar seminar kepribadian di Al Kenzi Convention Hall Mayang...

Politics

KUNINGAN (Mass) – Memasuki masa reses, salah seorang anggota dewan asal Fraksi Partai Golkar, Saw Tresna Septiani SH tergolong paling getol turun ke masyarakat....

Politics

KUNINGAN (Mass) – Selain PDI Perjuangan, tanggapan muncul pula dari elit Partai Golkar terkait wacana Koalisi Umat. Saw Tresna Septiani SH misalnya, politisi perempuan...

Advertisement