KUNINGAN (MASS) – Pasca meninggal warga Desa Dukuh Dalem Kecamatan Ciawigebang yang masuk data kasus covid-19, pihak UPT Damkar Kuningan langsung bergerak. Mereka langsung melakukan penyemprotan desinfektan.
Penyemprotan dilakukan mulai jam 16.00-18.00 WIB atau pasca beres proses peguburan jenazah korban. Penyemprotan cairan desinfektan dengan kapasitas 4.500 liter itu melibatakan 7 anggota dan 1 Randis Damkar.
“Dilakukan tindakan penyemprotan cairan desinfektan terhadap petugas medis dan petugas pengubur jenazah,” ujar Kepala UPT Damkar Kuningan Khadafi Mufti MSi, usai penyemprotan.
Bukan hanya kepada petugas penyemporan, tapi juga di seputaran rumah duka, lingkungan pemakaman, seputar jalan poros desa. Lalu, Kantor Permerintahan Desa, Masjid, Jalan lingkungan di desa setempat.
Khadafi meminta warga harus ikut berperan aktif melawan penyebaran virus corona dengan cara melakukan penyemprotan cairan desinfektan. Apabila terkena gejala dengan ciri- ciri virus Corona segera melakukan pemeriksaan ke rumah sakit rujukan yang telah di tunjuk oleh Pemkab Kuningan.
“Waspadai juga selain virus 19 , dikarenakan musim penghujan dilakukan upaya pencegahan terhadap penyakit DBD / Demam Berdarah,” tambahnya.
Ia menjelaskan dasar penyemprotan adalah apabila dibiarkan/tidak dilakukan penyemprotan cairan disinfektan, dikhawatirkan akan menyebabkan penyebaran virus corona yang membahayakan warga masyarakat sekitar.(agus)