KUNINGAN (MASS) – Tahun ketiga, kembali Kabupaten Kuningan meraih prestasi di ajang Kabizza Pest. Setelah sebelumnya pada 2017 meraih juara 1 Kabizza Pest yang diselenggarakan di Kabupaten Subang, juara 3 pada 2018 di ajang yang sama yang diselenggarakan di Kabupaten Purwakarta, kali ini Kabupaten Kuningan mendapat prestasi juara ke 2 Kabizza Pest yang diadakan di Majalengka, Sabtu dan Minggu (26-27/10/2019).
Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Barat tersebut, diikuti oleh 20 kabupaten/kota se-Jabar. Didalamnya, ditampilkan berbagai potensi, kreasi dan inovasi daerah dengan berbagai acara, seperti Bazzar UMKM, pameran kesenian, budaya, sosial dan berbagai pameran otomotif.
Hadir sebagai pembuka, Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul. Dalam sambutannya, Menurut Uu kegiatan tersebut merupakan momentum tepat dalam rangka memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan anak muda Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Barat.
“Saya mengajak anak muda di Jawa Barat untuk memiliki rasa kebangsaan dan persatuan yang tinggi. Kenapa? karena masa depan negara kita 30-40 tahun lagi ada di tangan para anak muda ini,” ujarnya.
Wagub Jabar tersebut berharap pemuda pemudi untuk bisa memberikan ruang dan inovasi atas kemampuan yang dimiliki, agar bisa meningkatkan perekonomian yang merata hingga ke penjuru pedesaan.
Kasi Pengembangan Pemuda Kabupaten Kuningan, Cecep Suharna S.AP mengatakan pihaknya mengirimkan para pemuda pemudi hebat binaan Disporapar.
“Perwakilan kita membawa produk unggulan kopi Kuningan dan keripik brownis, juga penampilan seni silat,” ujarnya.
Berdasarkan penilaian dari dewan juri, pada ajang kabizza fest Jabar tahun ini, disabet juara 1 oleh Kota Cimahi, juara 2 oleh Kabupaten Kuningan , dan Juara ketiga oleh Kabupaten Cirebon.
Ketua Panitia Ageng Sutrisno, menyebut tema dan nuansa stand yang digunakannya kentara dengan Kuningan.
“Kita ambil tema Ngopi santai bareng Preanger kopi, sebagai desain kopi masa kini lah ya. Dan stand kita juga sengaja dibuat oleh tangan seniman asli kuningan, bang dhefok,” ucapnya pada kuninganmass.com.
Menurut Ageng, yang juga disampaikan sekertaris panitia, Hamdan Gacor, menyebut prestasi mereka bukanlah hasil kerja keras sendiri. Melainkan banyak pihak yang terlibat.
“Prestasi ini tentu bisa diraih karena di support oleh berbagai pihak, terutama Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kuningan, Jadi Tropy ini juga kita jadikan persembahan untuk Disporapar Kuningan, ” ujarnya. (eki/trainee)