Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Headline

Camat Cibeureum Saksikan Penyegelan Mega Proyek Waduk

KUNINGAN (MASS) – Aksi yang dilancarkan masyarakat Desa Kawungsari Kecamatan Cibeureum Minggu (30/6/2019), disaksikan Camat Cibeureum, Drs Pulung Sugani beserta unsur muspika setempat. Dia mengatakan, aksi tersebut merupakan sebuah aspirasi warga yang menginginkan percepatan penyelesaian pembayaran.

“Memang ini ditunggu sejak lama. Sementara belum direalisasi pembayarannya. Ini sangat diharapkan masyarakat karena hak-hak mereka sudah diambil oleh pemerintah,” ujar Pulung saat dipintai tanggapannya usai aksi.

baca berita sebelumnya: https://kuninganmass.com/incident/mega-proyek-bendungan-kuningan-disegel/

Sebagai salah satu anggota tim penyelesaian ganti rugi, dirinya terus melakukan koordinasi dengan dinas dan pihak-pihak terkait lainnya. Termasuk ikut mendampingi warga ketika bersilaturahim ke Bupati Kuningan guna memohon saran pendapatnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Alhamdulillah petunjuk beliau, salah satunya, masyarakat dimohon tetap bersabar. Sebetulnya pemda juga tidak diam, selalu menempuh berbagai upaya, langkah konkrit agar secepatnya tuntutan masyarakat teralisasi,” tuturnya.

Di Kecamatan Cibeureum, imbuh Pulung, terdapat 2 desa yang terkena dampak Waduk Kuningan. Di Randusari misalnya, dari 72 bidang tanah telah direalisasi sebanyak 13 bidang pada 2017 lalu.

“Dan 69 bidang lainnya sudah mendekati pembayaran, karena sudah ada penilaian appraisal dan review BPKP. Mudah-mudahan secepatnya,” harap Pulung.

Terkait penyebab lambatnya pembayaran, ia menerangkan, sebetulnya terdapat perubahan regulasi di tingkat pusat. Beberapa tahun sebelumnya, pembayaran proyek strategis nasional telah dianggarkan di kementerian masing-masing. Dicontohkan proyek bendungan, sudah ada anggaran di Kementerian PUPR.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Nah kalau sekarang di kemenkeu semua. Baru bisa direalisasikan ketika proses seluruhnya sudah ditempuh, tahapannya diselesaikan. Baru uang itu bisa diajukan, itu pun melalui LMAN (Lembaga Manajemen Aset Negara),” jelasnya.

Kades Kawungsari, Kusto SPdSD, ikut menambahkan, dari total 285 hektar lahan yang digunakan untuk bendungan, telah direalisasikan 85% pembebasan lahannya. Sisanya sebanyak 15% belum direalisasikan.

“Yang paling utama di Kawungsari. Kalau sawah, ladang itu sudah. Tapi untuk pemukiman, sarana, itu belum,” sebut Kusto. (deden)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Anything

KUNINGAN,(MASS) – Petani yang sawahnya gagal panen akibat bencana alam, hama, atau penyakit maka bisa mendapatkan ganti rugi sebesar Rp 6 juta. Keuntungan tersebut,...

Government

KUNINGAN (MASS) – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kuningan H Ujang Kosasih, mengkonfirmasi perihal adanya penggunaan anggaran untuk pembebasan lahan Jalan Lingkar Timur Selatan (JLTS)....

Headline

KUNINGAN (MASS) – Pembebasan lahan untuk pembangunan Jalan Lingkar Timur Selatan (JLTS), ternyata dihentikan untuk sementara sampai waktu yang belum ditentukan. Hal itu, termasuk...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 15 rumah, akan tergusur untuk pembangunan jalan baru lingkar timur selatan, Sindangagung – Kadugede. Hal itu, diutarakan Kepala Dinas PUTR...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Ketua Fraksi PPP DPRD Kabupaten Kuningan sekaligus Ketua DPC PP, dr Toto Taufikurohman Kosim menyebut, polemik rencana pembangunan jalan lingkar timur...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Simpang siur rencana pembebasan lahan untuk jalan baru lingkar timur selatan, membuat warga resah dan semakin bertanya-tanya. Pasalnya, akibat rencana ini...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Rencana pembangunan jalan lingkar timur selatan yang akan menghubungkan Kecamatan Sindangagung-Kadugede, disorot fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Kuningan. Terutama soal pembebasan lahannya yang...

Government

KUNINGAN (MASS)- Insiden hewan ternak milik warga Desa Cipondok, Ciangir dan Sukaharja Kecamatan Cibingbin yang digigit anjing liar mendapatkan ganti rugi dari Pemkab Kuningan....

Government

KUNIGAN (MASS)- Sejak mendapatkan ganti rugi  pembangunan Waduk Kuningan, warga Kawungsari Kecamatan Cibeureum bak menjadi miliader. Total ada Rp129 miliar yang dibayarkan pemerintah kepada...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Kabupaten Kuningan menggelar Rapat Koordinasi evaluasi perkembangan kegiatan pengadaan tanah pembangunan bendungan Kuningan. Rakor itu dilakukan secara virtual melalui zoom...

Politics

CIBEUREUM (MASS) – Gejolak yang timbul di Desa Kawungsari Kecamatan Cibeureum akibat Mega Proyek Bendungan Kuningan ternyata tidak berbanding lurus dengan hasil Pilpres yang...

Headline

CIBEUREUM (MASS) – Masyarakat Desa Kawungsari dan Randusari Kecamatan Cibeureum serta Desa Tanjungkerta Kecamatan Karangkancana masih bergejolak. Pasalnya, lahan milik mereka yang terkena dampak...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Bulan April segera berlalu, namun hingga sekarang warga yang terdampak pembangunan Waduk Kuningan masih belum mendapatkan ganti rugi. Padahal mereka sudah...

Government

CIBEUREUM (MASS) – Sangat prihatin. Peradaban Desa Kawungsari Kecamatan Cibeureum bakal hilang. Masjid, mushola, sekolah, rumah dan berbagai bangunan bersejarah di desa itu akan...

Government

CIBEUREUM (MASS) – Salah seorang warga Desa Randusari Kecamatan Cibeureum, Upi (50), mengakui jika lahan ibunya baru dibayar Rp7 juta. Itupun untuk sewa akibat...

Government

CIBEUREUM (MASS) – Aksi yang dilancarkan warga Desa Kawungsari Kecamatan Cibeureum pada saat Presiden RI Joko Widodo meninjau lokasi pembangunan Waduk Cileuweung Jumat (25/5/2018),...

Government

KUNINGAN (MASS) – Kedatangan Presiden Joko Widodo di lokasi Waduk Cileuweung wilayah Cibeureum disambut keluhan warga. Mereka meminta agar orang nomor satu di Indonesia...

Incident

KUNINGAN (Mass)- Kecelakaan lalu lintas yang terjadi di tanjakan Cigugur begitu cepat. Sampai banyak orang yang tidak menyangka sama sekali termasuk para korban. Salah...

Advertisement