KUNINGAN (MASS) – Popularitas dan elektabilitas pasangan dr Toto Taufikurohman Kosim-Yosa Octora Santono MM terus menanjak. Di tiap desa, masyarakat menunggu-nunggu kedatangan Paslon Sentosa tersebut. Termasuk di kawasan basis H Acep Purnama, Kelurahan Cigugur.
Seperti yang terlihat Minggu (15/4/2018) di Blok Citamba Kelurahan Cigugur, ratusan warga menyambut antusias kehadiran pasangan Toto-Yosa. Mereka berdesak-desakan, ada yang cium tangan, ada yang merangkul dan banyak pula yang minta foto bersama.
Pada acara paslon nomor urut 1 yang didukung oleh PKB, Demokrat, PKS, PPP dan disusul Hanura serta Berkarya itu dihadiri pula oleh anggota DPR RI H Amin Santono, ayah Yosa. Sekitar 600 warga mendengarkan pidato Toto-Yosa dengan antusias.
“Warga Cigugur yang memiliki hak pilih kami harap tidak salah pilih,” pinta Toto dan Yosa dalam pidatonya.
Saat itu Dokter Toto lebih banyak membahas mengenai program kerja yang telah dilakukan dan yang masih dalam rencana. Ia meminta warga untuk membantuya merealisasikan rencana yang tercantum dalam program unggulannya. Hal ini didasari dari keperihatinan Toto melihat kenyataan di lapangan, utamanya masalah kesehatan sebagaimana yang ia rasakan di rumah sakit menangani pasiennya.
“Sentosa ini ingin meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani, dengan mencanangkan semua masyarakat menggunakan BPJS,” ucap dia.
Di samping masalah kesehatan, Toto juga menyinggung masalah akhlak. Saat ini pendidikan di sekolah jauh dari pendidikan agama. Oleh karena itu perlu adanya upaya peningkatan akhlak yang baik.
“Perlu adanya peningkatan akhlakul karimah untuk masyarakat Kuningan. Jika dilihat dari pergaulan yang semakin menjauhkan diri dari pendidikan agamanya. Saya ingin adanya bimbingan agama,” ujarnya.
Toto juga menjelaskan keinginannya membangun Kuningan yang baru selain dari segi pendidikan dan kesehatan yang bisa menjadkan Kabupaten Kuningan lebih maju lagi.
“Produksi Kuningan itu harus unggul, apalagi di setiap desa memiliki produk masing-masing,” tambahnya.
Sementara Yosa menegaskan agar masyarakat tidak salah pilih. Salah memilih pemimpin bisa fatal akibatnya.
“Coblos saja calon yang menggunakan kaca mata, pada 27 Juni 2018 nanti, ketika di TPS masih binggung. Jangan ragu untuk mencoblos kaca mata kami,” ujar Yosa yang disambut tawa warga Cigugur.
Amar Rasyid warga Kelurahan Cigugur mengutarakan harapannya kepada Paslon Sentosa. “Kita ingin ada perubahan. Pesan saya agar infrastruktur disehatkan seperti jalan raya yang selalu bolong. Hentikan pembangunan yang itu-itu saja. Saya tahu dan saya melihat Sentosa punya kekuatan untuk itu,” pintanya yang disambut teriakan Sentosa oleh masyarakat.
Dalam suasana yang serius mereka pun melakukan ice breaking untuk mencairkan suasana yang monoton.
“Coblos keun yah cak! Nomor satu cak!,” seru Dokter Toto yang dijawab dengan gelak tawa.
Sementara tak kalah oleh Toto, Yosa juga menimpali dengan berpantun. “Bu apal tukang bubur naik haji? Mugi-mugi tukang roti jadi wakil bupati,” kata Yosa yang mendapat seruan dan tawa 600 warga. (deden)