KUNINGAN (MASS) – Pernyataan Sekretaris DPD PSI Kuningan, Ade Aspandi soal posisi Feni Syah Noviasari di partai tersebut mendapat respon dingin. Feni mengaku tak mau panjang lebar berpolemik di media, apalagi sampai membuka aib orang.
“Biar saja saya dihujat di medsos. Mangga nilai sendiri siapa yang benar dan siapa yang salah. Kalau mau tau yang sebenarnya, silahkan tanya saja kang Asep Susan Sonjaya atau kang Papay,” ujar Feni kala dikonfirmasi ulang, Selasa (20/3/2018).
Namun akhirnya, setelah didesak Feni mau menceritakan kisah sebenarnya. “Sebelum ke Sentosa aku udah terlebih dulu mengundurkan diri terkait ketua Mentari ke ketua PSI langsung,” ungkap Feni.
Ia melanjutkan, ketua Mentari ditunjuk langsung oleh ketua PSI. Waktu itu, sambung Feni, kebetulan dirinya sendiri yang ingin ada sayap PSI wanita.
“Lalu kami merekrut anggota dan saya juga yang menamai Mentari PSI. Lebih lanjutnya silahkan tanya kang Asep Papay,” serunya mengulang pernyataan awal.
Feni juga membahas soal KTA. Menurutnya, justru karena ketidakjelasan KTA dan SK dari PSI maka ia merasa lebih bebas memilih.
“Karena saya belum jadi anggota resmi PSI, jadi saya masih bebas dan berhak untuk memilih calon mana yang lebih baik,” tukas Feni sambil menunjukkan foto screenshot kenangan semasa diekpos sebagai ketua Mentari PSI di salah satu media online Kuningan. (deden)