KUNINGAN (MASS) – Sebuah video viral yang memperlihatkan fenomena pohon kelapa tumbuh di atas pohon lame di Desa Sukarapih, Kecamatan Cibereum, sempat menghebohkan masyarakat. Namun, setelah dikroscek kelapangan vidio tersebut ternyata tidak benar, kedua pohon tersebut tumbuh berdekatan dengan batang berbeda.
Hasil dari lapangan, Jurnalis KuninganMass menghampiri warga yang merupakan pembuat video, Asep Markus, warga Perum Kawungsari, Desa Kawungsari, Kecamatan Cibereum, Kabupaten Kuningan.
Pada kesempatan itu, Asep memberikan klarifikasi atas beredarnya video yang ramai di media sosial. Dalam keterangannya, ia menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat, karena menimbulkan kesalahpahaman.
“Video yang kami buat itu awalnya untuk bercandaan anak-anak muda bikin konten tiktok. Sepintas kalau dari arah utara memang kelihatan seperti pohon kelapa nempel di atas pohon lame. Tapi itu cuma dari sudut pengambilan gambarnya saja,” ujar Asep, Selasa (8/7/2025) di rumahnya.
Baca:
Pohon Kelapa Tumbuh di Atas Pohon Lame, Warga Geger di Sukarapih Kuningan
Ia mengungkapkan bahwa tidak ada niatan untuk membuat kehebohan atau menyebarkan informasi palsu. Menurutnya, video tersebut dibuat secara spontan bersama sekelompok anak muda yang tengah berkumpul di sekitar lokasi pemakaman seorang muazin pada hari Minggu.
“Anak-anak bilang, Pak, bikin konten buat TikTok saya. Karena saya enggak punya TikTok, jadi saya ikut aja. Itu membuatnya iseng, tapi kalau ternyata bikin heboh, saya mohon maaf,” jelasnya.
Asep menambahkan, video tersebut awalnya hanya dikirim ke teman sebagai bahan candaan, namun videonya menyebar luas. Ia juga menjelaskan dalam video tersebut, menurutnya terdapat unsur candaan dan tidak dibuat dengan serius.
“Saya klarifikasi, video itu awalnya memang dibuat buat lucu-lucuan. Enggak ada maksud serius apalagi bikin hoaks,” pungkasnya. (didin)
