KUNINGAN (MASS) – Bupati H Acep Purnama langsung membayar Pajak Bumi dan Bangun Hotel Purnama Mulya di Mobil Kas Keliling Milik bank bjb di halaman hotel. Kegiatan ini dilakukan usai membuka Bulan Panutan Bayar Pajak yang digelar oleh Badan Pengelolaan Pajak Daerah (Bappenda), Rabu (13/2/2019).
Menurut Acep, sebagai wajib pajak ingin memberikan contoh kepada masyarakat, terlebih sebagai bupati tentu harus melakukan lebih dulu.
“Kan target tahun ini dari PPB adalah Rp28,5 miliar. Kami yakin target tercapai karena tahun lalu juga melebihi,” ujar Acep.
Pada kesempatan itu, Bupati menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah turut terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung dalam pengelolaan pajak bumi dan bangunan di Kabupaten Kuningan.
“Hal utama yang perlu digarisbawahi adalah bagaimana upaya dan langkah kita dalam memberikan pemahaman tentang pajak bumi dan bangunan kepada seluruh lapisan masyarakat selaku wajib pajak. Hal tersebut tentunya merupakan tugas kita bersama untuk dapat meyakinkan masyarakat selaku wajib pajak,” beber dia.
Dengan meningkatnya ketetapan PBB diharapkan dapat memberi kontribusi untuk meningkatkan pendapatan asli daerah dari sektor pajak, yang akhirnya akan bermuara pada meningkatnya kesejahteraan/masyarakat Kabupaten Kuningan.
Mantan Wabup di era Bupati Utje ini berharap agar pengelolaan PBB pada tahun 2019 lebih baik daripada pengelolaan PBB tahun-tahun sebelumnya. Hal ini bisa terwujud apabila kita memiliki semangat dan tanggung jawab yang sama sesuai dengan tugas masing-masing.
Sekedar informasi Bulan Panutan Membayar Pajak untuk menjadi moment pengingat, penggerak dan pengetuk hati, untuk bersama-sama menjadi teladan dan panutan dalam memenuhi kewajiban perpajakan.
Dengan tema Jadilah Pelopor, Teladan dan Panutan Dalam Membayar Pajak Daerah Untuk Kuningan Makmur, Agamis dan Pinunjul. Kepala Bappenda yang diwakili oleh Sekretaris Drs Laksono Dwi Putranto MSi menyampaikan bahwa kegiatan cetak masal SPPT PBB Tahun 2019 telah diselesaikan. Lalu, akan diserahkan kepada Bupati Kuningan.
Oleh bupati akan diserahkan kepada para camat se-Kabupaten Kuningan untuk selanjutnya diserahkan kembali kepada para kepala desa dan kepala kelurahan di masing-masing Kecamatan. (agus)