KUNINGAN (MASS) – Menghadapi Pileg dan Pilpres yang akan diselenggarakan 17 April 2019 nanti, KPU Kuningan merekrut Relawan Demokrasi (Relasi). Setelah melewati tahap seleksi administrasi dan wawancara, Kamis (17/1/2019) malam, KPU Kuningan mengumumkan 55 orang yang dinyatakan lulus seleksi..
Ketua KPU Kuningan, Asep Z Fauzi mengatakan, rekrutmen Relasi ini merupakan tindak lanjut atas surat KPU RI Nomor 32/PP.08-SD/06/KPU/I/2019 tanggal 9 Januari 2019 tentang Pembentukan Relawan Demokrasi Pemilu Serentak Tahun 2019.
“Program Relasi adalah gerakan sosial yang dimaksudkan untuk meningkatkan partisipasi dan kualitas pemilih dalam menggunakan hak pilih. Program ini melibatkan peran serta masyarakat yang seluas-luasnya di mana mereka ditempatkan sebagai pelopor (pioneer) demokrasi bagi komunitasnya,” jelas Asfa, sapaan akrabnya.
Program yang digagas KPU ini, lanjut Asfa, melibatkan 11 basis kelompok masyarakat yang merupakan basis pemilih strategis. Kesebelas basis itu adalah basis keluarga, pemilih pemula, pemilih muda, pemilih perempuan, pemilih penyandang disabilitas, pemilih berkebutuhan khusus. kaum marjinal, komunitas, keagamaan, warga internet dan basis relawan demokrasi.
Berdasarkan pengumuman KPU Kuningan Nomor 43/PP.08-Pu/3208/KPU-Kab/I/2019, ke-55 orang yang dinyatakan lulus seleksi wawancara ditempatkan dalam 11 basis pemilih strategis. Untuk lebih lengkapnya bisa diunduh disini.
“Bagi calon Relawan Demokrasi yang dinyatakan lulus, wajib mengikuti acara pengukuhan yang akan dilaksanakan pada Minggu (20/1/2019) Pukul 13.00 di Aula KPU Kabupaten Kuningan dengan menggunakan pakaian yang sudah ditentukan,” terang Asfa.
Sekedar informasi, pendaftaran Relasi dilaksanakan pada tanggal 11-13 Januari. Hasil seleksi administrasi diumumkan pada 14 Januari. Kemudian seleksi wawancara dilaksanakan pada 17 Januari yang dipimpin langsung oleh Ketua KPU beserta komisioner KPU lainnya. (ali)