KUNINGAN (MASS)- Setelah Pemerintah Provinsi Jawa Barat membentuk gugus tugas khusus reforma agraria, Selasa (21/7/2020) menindaklanjuti menggelar Rapat Koordinasi Kabupaten/Kota se- Jawa Barat melalui virtual atau video teleconference.
Di Kabupaten Kuningan Rakor diikuti oleh Seka Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi, Para Asisten Daerah, dan sejumlah Kepala SKPD Kabupaten Kuningan. Acara bertempat di Ruang Kerja Bupati Kuningan.
Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengatakan Rakor Tahun ini memfokuskan untuk wilayah Jawa Barat Bagian Selatan, dimana harus menyentuh kepada individu rakyat dan pesantren yang ada di wilayah Jawa Barat.
Sementara itu Menteri ATR/BPN RI Sofyan A Djalil menuturkan sesuai dengan harapan dari Prsiden Joko Widodo, untuk prioritaskan Program Strategis Nasional yang berdampak langsung bagi pemerataan dan penguatan ekonomi rakyat.
Hal itu seperti program sertifikat tanah untuk rakyat, legalisasi lahan transmigrasi, Reforma Agraria, perhutanan sosial serta peremajaan perkebunan rakyat.
“Program-program tersebut harus dipastikan tetap berjalan tetapi memperhatikan protokol kesehatan secara ketat,” ujar menteri.
Lebih lanjut Sofyan mengatakan, agar dilakukan pendataan aset secara lebih baik. Dan wilayah pantai selatan Jawa Barat harus dijadikan prioritas dengan penerapan project management office.
Diharapkan Rakor ini bisa menghasilkan sesuatu yang real, untuk bisa di laksanakan bersama dengan sinergitas antar Pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Dan Pemerintah Daerah. (agus)