Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Education

Peran dan Dukungan Keluarga, Persiapkan Eksistensi ABK

LURAGUNG (MASS) – Setiap anak adalah spesial. Setiap makhluk adalah sama di mata sang pencipta.

Begitu juga dengan anak-anak spesial, atau yang kerap kita kenal dengan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).

Hal itulah yang terus dibangun dalam seminar yang digelar oleh mahasiswa Bimbingan dan Konseling Islam IAIN Surakarta, seminar motivasi ABK di SLBN Luragung pada Kamis (10/9/2020).

Advertisement. Scroll to continue reading.

Kegiatan ini sendiri diselenggarakan sebagai bentuk pengembangan dari layanan Bimbingan Karier yang sudah diberikan kepada siswa melalui bimbingan kelompok.

Acara sendiri dihadiri oleh 42 orang yang terdiri para guru SLBN Luragung, orang tua/wali siswa, dan beberapa siswa terkait.

Hadir juga Kepala dan Komite SLBN Luragung, yaitu Juaningsih, S.Pd. dan Hj. Nunung Nuraeni.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Kepala SLBN Luragung, Juaningsih menegaskan bahwa setiap anak itu sama, dan tidak harus dibeda-bedakan.

“Tema ‘Peran dan Dukungan Keluarga dalam Mempersiapkan Eksistensi ABK di Masyarakat’ ini diambil untuk memberikan pemahaman kepada para orang tua mengenai peran dan dukungan mereka dalam membantu proses perkembangan anaknya,” tuturnya.

Eksistensi ABK sangat penting agar dipersiapkan dengan berbagai macam dukungan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Tentu ABK pun memiliki hak untuk mampu eksis di tengah masyarakat dan mengaktualisasikan diri sesuai dengan kemampuannya,” jelasnya.

Lebih lanjut, pemateri lainnya Nunung Nuryani menjelaskan bahwa di sekolah, tentu memiliki program keterampilan pilihan atau layanan vokasional sebagai bentuk pengarahan karier siswa.

“Kuriulum 2013 yang diterapkan di Sekolah Luar Biasa (SLB) memiliki persentase layanan vokasional sebesar 38,88% (SD-LB), 47,37% (SMP-LB), dan 59,09% (SMA-LB),” jelasnya detail.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Dengan adanya program vokasional ini, dijelaskan Nunung, bukan berarti orang tua lepas dari peran dan tanggungjawabnya untuk mengembangkan pencapaian karier siswa.

“Tolong didukung apa yang dilakukan sekolah,” pinta Nunung kepada orang tua siswa agar turut serta dalam mendukung kemandirian karier anak-anaknya kelak.

Moderator dan praktikan PPL/magang di SLBN Luragung, Khotimah Sri Wulandari
menyampaikan juga bahwa setiap orang memiliki potensi yang sama hanya saja kadarnya berbeda-beda.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Semoga dengan adanya acara ini, orang tua maupun pihak sekolah bisa lebih memperhatikan kebutuhan aktualisasi diri anak-anak ABK, terutama dalam hal orientasi kariernya kelak,ujarnya.

Hal ini dilakukan agar potensi siswa bisa dimaksimalkan dan siswa mampu mencapai kemandirian.(eki)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Advertisement