Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Education

Pemkab Kuningan Bentuk Tim Akselerasi Pendidikan, PGM Tak Diajak

KUNINGAN (MASS) – Kuningan dicanangkan sebagai Kabupaten Pendidikan. Untuk itu, Pemkab Kuningan mendorongnya dengan membentuk tim Akselerasi Kuningan Kabupaten Pendidikan.

Tim akselerasi ini, berjumlah 100 orang dengan diisi dari berbagai stakeholder yang terdiri kepala perangkat daerah, OPD dan stakeholder bidang pendidikan. Hanya saja, tak terlihat ada PGM (Persatuan Guru Madrasah) Indonesia Kabupaten Kuningan di tim tersebut.

Pelantikan tim akselerasi sendiri, dilakukan pada Senin (27/11/2023) sore, di Pendopo Pemkab Kuningan dengan disaksikan 8 mantan Kadisdikbud sejak tahun 2002-2023. Selain pelantikan, acara juga dilanjutkan dengan Stadium General yang dipandu oleh Dr H. E Kuswandy Ahmad Marfu, M.Pd bertajuk “Membangun Mutu Pendidikan”.

Tim sendiri dibentuk untuk menyamakan persepsi. Kadisdikbud U Kusmana S Sos M Si mengatakan, pembentukan tim akselerasi ini upaya mewujudkan Kabupaten Pendidikan.

“Karena Pemerintah Daerah ingin hadir di tengah-tengah masyarakat dalam upaya memberikan pendidikan yang berkualitas dengan segala fasilitas pendidikan yang mudah dijangkau oleh seluruh masyarakat,” ujar Kadis.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Selanjutnya U Kusmana merincikan program apa saja yang sudah dilaksanakan dalam rangka mewujudkan Kuningan Kabupaten Pendidikan, antara lain Penyusunan Grand Desain Kabupaten Pendidikan (Rencana Induk Pembangunan Pendidikan di Kabupaten Kuningan).

Kemudian, sudah dilakukan juga kegiatan Rembug Daerah Bidang Pendidikan, Peningkatan Sarana Prasarana Sekolah serta Peningkatan SDM Tenaga Pendidik terutama melalui Pendidikan Guru Penggerak dan Pengajar Praktik.

Sementara, Bupati Acep dalam sambutannya mengatakan tantangan dalam pendidikan dapat bervariasi di berbagai konteks, tetapi beberapa tantangan umum pendidikan di Kabupaten Kuningan melibatkan beberapa aspek yang serupa.

Diantaranya, akses pendidikan, kualitas pengajaran, teknologi dan pendidikan jarak jauh, kesejahteraan siswa, kurangnya sumber daya, kesenjangan pendidikan, dan pengelolaan dan tata kelola pendidikan.

Karena itulah Acep memandang perlu untuk bersama-sama menyampaikan pemikiran, ide, gagasan dan terobosan dalam upaya mewujudkan kondisi pendidikan yang relevan dengan tuntutan zaman.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Tujuan itulah yang mendasari dikukuhkannya Tim Akselerasi Kuningan sebagai Kabupaten Pendidikan yang dilaksanakan pada hari ini,” kata Acep.

Ia menegaskan, percepatan Kuningan menuju Kabupaten Pendidikan harus menjadi ruang fokus yang sangat terbuka bagi seluruh stakeholder untuk berekspresi dan berkolaborasi mengawal satu misi untuk kemajuan pendidikan di Kabupaten Kuningan.

Meski tak dilibatkan dalam tim akselerasi, Ketua PGM Indonesia Kabupaten Kuningan Topic Offirstson MSi M Pd kala diwawancarai secara terpisah, mengaku tetap mengapresiasi pembentukan tim akselerasi.

“Pertama saya mengapresiasi pembentukan tim tersebut, sebagai keseriusan dalam mewujudkan cita-cita menjadi Kabupaten Pendidikan,” ujarnya.

Meski begitu, ia mempertanyakan model kinerja seperti apa yang akan dilakukan oleh tim tersebut. Ia juga mempertanyakan sebenarnya indikator kabupaten pendidikan itu apa saja dan bagaimana.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Karena jika mengamati kondisi dan data yang ada, jelas akan menjadi pekerjaan berat untuk membuat proposal Kabupaten Pendidikan tersebut. Tetapi jika tujuannya hanya untuk branch atau program agar dapat menurunkan anggaran dari pusat dan lain-lain ya saya pahami dan maklumi,” ungkapnya.

Sebagai orang yang berkecimpung di dunia pendidikan, Topic berharap tim tersebut benar-benar bekerja dengan baik dan terukur capaiannya karena namanya juga tim akselerasi.

“Melihat data saat ini, misalnya IPM Kuningan dari Bidang Pendidikan, sebagai contoh misalnya Rata-rata Lama Sekolah (RLS), Kuningan berada pada indeks 8 an. Artinya Rata-rata Lama Sekolah Masyarakat Kuningan hanya 8 tahun, SMP tidak lulus,” ungkapnya membeberkan kondisi saat ini.

Seolah memberikan target, Topic menyebut Kabupaten Pendidikan semestinya dikejar minimal indeks RLS ini di angka 12. Meski bukan pekerjaan yang mudah, Topic yakin bisa dikerjakan dengan baik dan terukur dan bisa dipantau oleh masyarakat. (eki)

Advertisement. Scroll to continue reading.

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Pasca Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, Msi dan Tuti Andriani, SH., Mkn dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan periode 2025-2030...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar mengejutkan datang dari Kelurahan Cirendang Kecamatan Kuningan. Dimana, seorang warga atas nama Ano (48), meninggal dunia...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis (20/2/2025)....

Government

KUNINGAN (MASS) – Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si dan Tuti Andriani SH MKn, telah dilantik sebagai pemimpin baru Kabupaten Kuningan Pada Kamis...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pasca Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si dan Tuti Andriani SH MKn dilantik pada Kamis (20/2/2025) kemarin, euforia di masyarakat...

Education

KUNINGAN (MASS) – Pentas Kreasi Anak Soleh Darul Amanah, “Persada Jilid 2″ yang diselenggarakan oleh Yayasan Darul Amanah berlangsung meriah dan penuh antusias, Sabtu...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ubur-ubur Ikan Lele, Kuningan Melesat Lee. Pantun itulah yang diucapkan Bupati Kuningan, Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, saat memberikan...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sri Hayati (38), warga Paumahan, RT 8 RW 4, Desa Cipedes, Kecamatan Ciniru, Kabupaten Kuningan, yang sempat dikabarkan hilang, akhirnya ditemukan...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Menjelang bulan Ramadhan kurang dari 2 pekan ini, harga beberapa komoditas pangan di pasaran terpantau mulai naik, Kamis (20/2/2025). Harga cabe...

Politics

JAKARTA (MASS) – Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) akan mengambil tindakan tegas terhadap kasus dugaan perselingkuhan yang menyeret salah satu anggota...

Government

KUNINGAN (MASS) – Warga Kabupaten Kuningan, baik dari unsur masyarakat umum, aparatur, partai hingga relawan nampak menyesakki Lapangan Pandapa Paramartha Kuningan, Kamis (20/2/2025) sore...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pelantikan serentak kepala daerah yang akan digelar di Istana Negara pada 20 Februari 2025 akan melantik 481 kepala daerah dari total...

Government

KUNINGAN (MASS) – Menjelang pelantikan pada 20 Februari 2025, Bupati Kuningan terpilih, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, bertemu dengan Menteri Koperasi RI, Budi Arie...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Himpunan Mahasiswa Kuningan Indonesia (HMKI) saat ini menghadapi kondisi yang lagi-lagi memprihatinkan. Organisasi yang seharusnya menjadi wadah aspirasi dan penggerak mahasiswa...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bersama Dr Dian Rachmat Yanuar M Si, Tuti Andriani SH MKn akan dilantik sebagai Wakil Bupati Kuningan Kamis (20/2/2025) besok. Pelantikan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, bakal dilantik jadi Bupati Kuningan pada Kamis (20/2/2025) besok di Istana Kepresidenan Jakarta. Bersama...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Pasca Deni Hamdani dan Dading Fajrudin hengkang dari jabatan di Pesik Kuningan dengan alasan yang berkaitan dengan pekerjaan sebagai pegawai negri,...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Penyuluh pertanian terus didorong untuk memiliki keterampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan perkembangan teknologi serta kebutuhan pertanian modern. Dengan begitu, akan...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Desa Cengal, Camat Japara bersama aparat keamanan terus melakukan upaya penanganan terhadap gangguan anjing liar atau Ajag (sebutan masyarakat setempat)...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Kasus curanmor kembali terjadi di Kabupaten Kuningan. Kali ini, kejadian menimpa Acim Warsim, yang lebih dikenal dengan nama Anscell, warga Dusun...

Government

KUNINGAN (MASS) – Terpilih sebagai Bupati Kuningan bersama Tuti Andriani SH MKn pada Pilkada serentak 2024 kemarin, Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 171 ASN dari berbagai perangkat daerah lingkup Pemerintah Kabupaten Kuningan menerima SK Pensiun yang secara simbolis, Selasa (18/2/2025) pagi ini....

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Negara Indonesia adalah negara hukum, sehingga konsekwensi tinggal di negara hukum, semua warga negara haruslah taat dan patuh terhadap ketentuan hukum...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah relawan dari Tim Dirahmati melepas (ngebralkan)  Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si di BTN Cijoho, Senin malam (17/2/2025) Pukul 20.00...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar duka datang tokoh perempuan Kuningan, istri dari Dr KH Aminudin SHI MA, Ketua PCNU (Pengurus Cabang...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar duka datang dari salah satu putra daerah yang juga mantan pejabat Pemerintah Kabupaten Kuningan. Adalah Maman...

Advertisement