KUNINGAN (MASS) – Berbagai rangkaian kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H diikuti dengan antusias oleh warga RT 05 Kelurahan Purwawinangun Kuningan. Kegiatan mulai dari pawa lampion, operasi bersih masjid, perlombaan anak-anak sampai penampilan seni islami.
Peringatan Maulid Nabi yang mengusung tajuk “Meneladani Akhlak Nabi Muhammad SAW dalam Membangun Masyarakat yang Berakhlakul Karimah” digelar selama 2 hari, Sabtu-Minggu (14-15/9/2024) kemarin dengan berpusat di area sekitar Masjid Al-Amin.
Acara puncak dimeriahkan dengan berbagai penampilan termasuk musik gambus yang berkolaborasi dengan tim hadroh DKM Al-Amin. Acara puncak digelar di ruang terbuka, tepatnya di halaman Masjid Al-Amin, dengan lesehan tanpa balandongan (penutup).
Salah satu momen istimewa dalam acara ini adalah pemberian tanda terima kasih kepada marbot Masjid Al-Amin. Penghargaan ini diberikan atas kerja keras dan dedikasi mereka dalam menjaga kebersihan dan kenyamanan masjid. Tanda terima kasih ini dapat terselenggara berkat kerja sama antara DKM Al-Amin dan Graha Yatim dan Dhu’afa (GRAY) Kuningan.
Puncak acara peringatan Maulid Nabi diisi dengan tabligh akbar yang diisi oleh Ustad Muhammad Sholeh, pengasuh Majelis Nurul Inabah Mekarsari, Garawangi, Kuningan. Tausiyah yang disampaikan oleh Ustad Muhammad Sholeh mengajak jamaah untuk meneladani akhlak mulia Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.
Ketua Panitia, Rastum, dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan Maulid tahun ini berbeda dari biasanya. Ia mengaku seluruh kegiatan bisa terlaksana dengan baik atas dukungan semua pihak, termasuk warga dan donatur.
“Biasanya acara Maulid difokuskan pada tholabul ilmi, namun tahun ini kita melibatkan tim kepemudaan yang diarahkan oleh pengurus RT dan dikomandoi oleh Ketua RT. Ini memberikan warna baru pada peringatan kali ini,” ujarnya.
Ketua DKM Al-Amin, Anang Sudrajat, dalam sambutannya menekankan pentingnya menjadikan peringatan Maulid sebagai momen untuk memperkuat cinta kepada Allah dan Rasul-Nya.
“Peringatan Maulid ini harus menjadi pengingat bagi kita untuk mencintai amalan-amalan wajib yang diperintahkan Allah, serta menghidupkan sunnah yang diajarkan oleh Rasulullah. Semoga kita semua menjadi hamba yang dicintai Allah dan dapat dikumpulkan bersama Rasulullah di akhirat kelak,” tuturnya.
Ia juga mengutip firman Allah dalam Al-Qur’an surat Al-Imran ayat 31, “Katakanlah (Muhammad), ‘Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mencintai kamu dan mengampuni dosa-dosa kamu.’ Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.”
Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW kali ini, dikatakannya tidak hanya menjadi momen untuk memperkuat iman dan kecintaan kepada Rasulullah, tetapi juga menjadi sarana untuk mempererat silaturahmi antar warga, serta meningkatkan kepedulian sosial dengan penghargaan kepada marbot masjid dan dukungan dari Graha Yatim dan Dhu’afa.
”Semoga Maulid Nabi ini membawa berkah dan rahmat bagi seluruh masyarakat,” imbuhnya di akhir. (eki)
