KUNINGAN (MASS) – Kesenian, terutama panggung teater sangat melekat denganya. Lelaki kelahiran tahun 1996 sudah malang melintangg di dunia teater.
Adalah Aditya Toha, sarjana pendidikan bahasa dan sastra Indonesia asal Desa Panyopsogan tersebut, sejak kuliah, aktif menggelar pagelaran dan mengikuti kejuaraan.
“Sebenarnya tidak ada orang sibuk, hanya orang banyak alasan. Satu hal, Jangan menunda-nunda pekerjaan,” ujarnya pada kuninganmass.com ketika ditanyai tentang kiatnya membagi waktu dengan berbagai kesibukannya, Kamis (9/4/2020).
Kuliah dengan full beasiswa, mulai dari pemkab, dikti, rector, dan pemprov Jabar menggambarkan ambisinya menuntut Ilmu dengan sungguh-sungguh. Namun, Hobinya di bidang teater, memberikan jalannya setelah lulus kuliah.
Kini, dirinya bekerja di salah satu perusahaan sebagai digital conten. selain itu, di waktu liburnya, Aditya juga mengajar kesenian untuk tingkat SLTA.
“Penghasilan dari seni itu kecil, bahkan kadang sebulan gak ada sama sekali tapi ya namanya hobi. Jadi, dalam seni itu jangan menuhankan uang, percaya deh lakukan yang terbaik nanti rezeki datang sendiri,” ungkapnya.
Saat ditanyai, Aditya mengaku hingga saat ini sudah menukangi lebih dari 100 produksi pertunjukan. Bahkan, dalam bidang drama, ada sekitar 28 penghargaan yang sudah diterimanya termasuk penghargaan sebagai juara dalam lomba vidgram yang diselenggarakan saluran TV nasional, ANTV.
“Kalo sekarang, sebenarnya saya lagi sibuk mempersiapkan Festival Lomba Seni Siswa nasional. Saya juga sedang mempersiapkan 5 tim kabaret untuk tampil di jalanan CFD. tapi sekarang keadanya belum memungkinkan. Nanti kita akan teruskan jika sudah kondusif,” terangnya.
Pengalamnnya di dunia teater juga cukup dinamis. Aditya mengaku pernah mementaskan drama Bahasa Arab. Bahasanya yang tak dimengerti menjadi tantangannya, apalagi garapan tersebut merupakan sebuah lomba.
“Disitu juga, alhamdulillah kita dapet juara,” imbuhnya.
Selain itu, Adit mengaku dunia pementasan tidak selalu mulus. Dalam perjalanan karirnya, adit menceritakan pengalamannya yang menggelitik. Jatuh di kendaraan sebelum mengikuti lomba drama.
“Properti jatoh dan ancur semua, malah kena ke pengendara motor lain juga, jadi harus ke RS dulu. Bikin baru lagi. Pengalaman banget pokoknya itu,” tambahnya.
Saat ini, banyak ropda kehidupan yang terpaksa beristirahat karena wabah corona. Dirinya berharap bisa segera berlalu dan kembalI menggelorakan hobinya. (eki)
