Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Government

Kuningan Fokus Kembangkan Industri Wisata

KUNINGAN (Mass) – Mulai tahun 2017 mendatang, Pemerintah Kabupaten Kuningan berencana akan fokus mengembangkan industri wisata yang dimiliki secara maksimal. Hal itu diungkapkan langsung Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH saat membuka seminar tentang Grand Design Industri Pariwisata Daerah di Hotel Horison Tirta Sanita Kuningan kemarin, Rabu (7/12).

Seminar menghadirkan langsung narasumber pakar dari ITB Ir Ina Herliana Koswara, Direktur Sekolah Tinggi Pariwisata selaku Sekretaris Badan Promosi Pariwisata Jawa Barat Jhony Sofyan Iskandar MM, serta dihadiri pula seluruh pejabat setingkat kepala dinas, para camat dan pelaku usaha jasa wisata di Kabupaten Kuningan.

“Pembangunaan Kuningan mengarah pada konsep berkelanjutan, dimana Kuningan telah komitmen pada pembangunan konservasi. Kuningan menitik-beratkan pembangunan pada sektor lestari,” ucap Bupati Acep saat memberikan sambutannya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Bupati Acep menilai, sektor pariwisata di Kuningan sangat menjanjikan menjadi sektor penggerak ekonomi rakyat. Terlebih, dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi Kuningan, akan diusahakan untuk menjadi wilayah industrialisasi dengan membuka peluang investasi.

“Namun, Pemda sendiri membatasi macam investasi apa yang di perbolehkan di Kuningan. Seperti investasi ramah lingkungan, investasi lapangan kerja, investasi yang tidak menghasilkan limbah cair dan investasi pariwisata,” katanya.

Sementara Kepala BKD Kuningan Uca Somantri mengaku, main set ASN harus diarahkan pada pembangunan pariwisata khususnya bagi potensi-potensi yang ada di wilayah Kuningan. Misalnya saja para camat, bagaimana sebagai pimpinan di wilayahnya masing-masing bisa mengembangkan potensi pariwisata yang ada saat ini.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Jadi, seminar nasional kepariwisataan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dalam pengembangan pariwisata kepada para PNS di Kabupaten Kuningan. Kita menyoroti dari aspek SDM aparatur, dimana harus ada pemahaman yang sama kaitan dengan  dengan pembangunan pariwisata, bahwa seluruh SKPD harus mendukung pembangunan kepariwisataan,” pungkasnya.(andri)

Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Advertisement