KUNINGAN (MASS) – Anak-anak TK Smart Auladi Kuningan, terlihat sumringah dan antusias, serta berseragam wisuda, lengkap dengan toga pada Minggu (26/6/2022) kemarin di aula Mayang, Ciporang.
Ya, anak-anak tersebut memang tengah mengikuti prosesi wisuda TK. Ada sekitar 10 anak yang diwisuda, dan disaksikan oleh para orang tua.
Kepala TK Nety Adjroniawaty SII M Kn, mengatakan, kegiatan ini merupakan wisuda pertama yang dilaksanakan secara offline setelah pandemi.
“Angkatan pertama offline, angkatan kedua online, angkatan ketiga drive thru, dan sekarang angkatan keempat offline lagi alhamdulillah seneng banget,” ujarnya menerangkan.
Konsep wisuda ini, lanjutnya, sebagai bentuk syukur karena sudah mencapai akhir masa belajar TK. Dan kegiatan ini, adalah sebagai celebration bagi semua terutama bagi orang tua siswa. Dan juga sebagai ucapan doa dari sekolah untuk anak-anak dan orang tua.
“Agenda kedepannya, yaitu agenda rutinan untuk anak-anak ada ruang penampilan satu semester ada dua kali. Untuk orang tuanya ada agenda rutinan pengajian dan parenting,” ucapnya.
TK Smart Auladi sendiri, memang dikenal banyak orang tua sebagai lembaga pendidikan anak yang terpercaya. Apalagi, kini hadir di Kuningan setelah sebeluknya terbilang besar di Cirebon.
Karenanya, Nety mengatakan, saat ini di masa penerimaan siswa baru, sudah dilakukan penerimaan siswa baru dan hampir memenuhi kuota tapi masih ada beberapa kursi kosong lagi.
“Sebagai pengantar untuk anak-anak semua, selamat berpetualang di sekolah dasar dan selamat juga kepada para orang tua yang telah memberikan kepercayaan kepada sekolah mohon maaf atas segala kekurangan bagi kami dalam mendampingi. Sukses dan bahagia selalu untuk anak-anak,” pesannya.
Salah satu orang tua murid yang diwisuda, M Ridho Suganda SH MH yang juga sat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Kuningan, kegiatan ini adalah sebuah momentum dimana anak-anak kita bisa melanjutkan ke jenjang selanjutnya ke sekolah dasar.
“Terimakasih kepada Smart Auladi yang telah mendidik anak-anak kita menjadi anak-anak yang lebih baik lagi dan juga lebih berbakti lagi kepada agama, orang tua, dan juga bangsa,” ujarnya didampingi sang istri, Yoan Ridho Suganda dan anak setelah kegiatan.
Ayah dari Annindya Kiera Naraya Suganda itu mengaku, memilih TK Smart Auladi karena beberapa hal. Terutama dekat jaraknya, serta banyak masukan yang merekomendasikan.
“Semua sekolah bagus, kebetulan Smart Auladi lebih dekat dengan rumah, ada masukan juga dari orang tua yang menyekolahkan anaknya di Smart Auladi ini. Dan memang tadinya pada waktu masuknya Non (sapaan akrab sang anak) itu usianya masih kecil, 3 tabun). Jarang yang bisa nerima sekolahnya, dan Smart Auladi ini juga bisa nerima,” ucapnya. (eki)
