KUNINGAN (MASS) – Insiden memprihatinkan dialami Oom Komariyah (56), seorang janda beranak 4. Ibu yang kesehariannya bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) di Jalan Pramuka Kuningan itu kehilangan semua harta yang ia kumpulkan sejak lama, dalam waktu sekejap.
Musibah yang menimpa bu Oom ini terjadi Selasa (7/6/2022) sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu dirinya ke Indodalle yang berlokasi di Jalan Pramuka Purwawinangun.
Setelah keperluan di Indodalle beres, bu Oom menyeberang jalan untuk menaiki angkot. Tujuannya ke Apotek Mega di Jalan Siliwangi. Tanpa menaruh curiga sebelumnya, pada saat di Indodalle tersebut, ada seorang perempuan yang juga menaiki angkot yang sama dengan Oom.
Setiba di Apotek Mega, bu Oom pun turun. Rupanya perempuan yang semula naik angkot bersama di Indodalle pun ikut turun. Bu Oom kemudian menyeberang jalan lantaran posisi Apotek Mega berada di sebelah barat jalan raya.
Di Apotek Mega, ternyata sudah ada seorang pria berlogat melayu seperti orang Malaysia atau Brunei Darussalam. Bu Oom yang baru keluar dari Apotek Mega pun disapa oleh pria tersebut.
“Nyebut pak cik, mak cik, kayak orang Malaysia entah Brunei. Dia ngakunya mau nyumbang ke yayasan, nanya-nanya yayasan ke saya, atau pondok pesantren gitu,” tutur Oom.
Namun karena uang yang dimilikinya dolar, maka terjadi percapakan untuk menukarkan uang dolar tersebut menjadi rupiah. Bu Oom pun diajak menaiki mobil milik pria itu. Seingat Oom warna mobilnya hitam sejenis Avanza atau Sigra.
Entah bagaimana jalan ceritanya, karena kemungkinan efek hipnotis sudah dirasakan bu Oom, perempuan yang sejak di Indodalle naik angkot bareng, ikut pula naik mobil hitam. Bahkan di dalam mobil terdapat pula pria lain yang mengaku pegawai BRI.
Percakapan di dalam mobil pun terjadi. Pria yang diduga menyamar sebagai saudagar kaya itu menanyakan bagaimana agar uang dolarnya bisa jadi rupiah untuk disedekahkan. Bu Oom kemudian ditanyai tabungan yang dimilikinya. “Saya nyebut ada tabungan di BNI,” tutur Oom.
Guna meyakinkan Oom bahwa pria yang mengaku pegawai BRI itu betul-betul orang BRI, mobil hitam berhenti di parkiran. Pria tersebut masuk ke bank seolah-olah benar pegawai BRI. Tidak lama kemudian pegawai BRI yang diduga gadungan itu masuk mobil kembali dan bergegas menuju BNI.
Di BNI, bu Oom turun dari mobil yang ditemani si perempuan, memasuki bank. Sedangkan mobilnya diparkir di jalan, seolah ingin menghindari sorotan kamera CCTV. Tabungan Oom senilai Rp55 juta pun berhasil ditarik dari rekening.
Setelah mencairkan uang tabungannya, di dalam mobil bu Oom juga diminta untuk melepaskan semua perhiasan yang ia kenakan. Mulai kalung emas, gelang dan juga cincin.
Bu Oom kemudian diturunkan di Cirendang. Ia harus naik ojek untuk pulang ke rumah majikannya di Jl Pramuka. Oleh para pelaku, bu Oom dijanjikan bertemu kembali di BRI pukul 14.00 WIB.
Sang ibu yang telah sedikit demi sedikit mengumpulkan uang dari jerih payahnya selama berpuluh-puluh tahun, ditambah pemberian anaknya yang sudah bisa bekerja, dan juga harta warisan orang tua itu seperti orang linglung. Pengaruh hipnotis membuatnya menuruti semua yang diminta oleh sodagar kaya gadungan tersebut.
Dirinya mulai sadar ketika sudah sampai di rumah meskipun masih setengah linglung. Bu Oom juga baru sadar ia membawa cukup banyak lembaran uang dolar palsu. Akhirnya bu Oom melaporkan musibah yang menimpanya itu ke polsek setempat.
Dalam laporannya, perhiasan yang dibawa kabur pelaku sekitar 33 gram, mulai kalung, gelang sampai cincin. Sehingga jika ditotalkan dengan uang tabungan Rp55 juta, bu Oom kehilangan 76 juta rupiah.
Menurutnya, ini menjadi pelajaran penting bagi dirinya dan juga masyarakat umum supaya lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap modus kejahatan seperti itu. (deden)
ADISTA
8 Juni 2022 at 07:31
HATI HATI DENGAN ORANG YANG BARU DI KENAL DAN JANGAN SAMPAI PIKIRAN KOSONG TERUS TANAMKAN AYAT AYAT ALLOH DALAM HATI SELAMA BERPERGIAN ATAU BERKUNJUNG KE TEMPAT KERAMAIAN SATU HAL JANGAN BEPERGIAN SENDIRIAN KHUSUSNYA PEREMPUAN BAWA KELUARGA ATAU SANAK SODARA PEMBELAJARAN BAGI KITA SEMUA SEMOGA KITA SEMUA BISA LEBIH WASPADA DAN SELALU DALAM LINDUNGAN ALLOH SWT. Aamiin …