KUNINGAN (MASS) – Sesuai pemberitahuan dari Kementerian Agama, bahwa pada Rabu (17/7/2019) bakal terjadi Gerhana Bulan Sebagian (Gerhana Bulan Parsial). Berdasarkan data astronomi Rabu yang bertepatan tanggal 14 Zulqadah 1440 H itu, gerhana di Indonesai mulai pukul 03.01 WIB.
Kemenag Kuningan sendiri sudah menyebar surat ke tiap KUA agar semua umat muslimin melaksanakan salat. Dan warga pun nyaris semua sudah mengetahui terlebih informasi ini gencar diberbagai media.
Hampir seluruh kawasan Indonesia dapat mengamati Gerhana Bulan Total ini. Puncak gerhana akan terjadi pada pukul 04:30 WIB, dan akhir Gerhana Bulan Sebagian pukul 05:59 WIB.
“Kemenag Kuningan sudah menyebar surat dan kami yakin warga akan melaksanakannya,”ujar Kepala Kemenag Kuningan Dr Hanif Hanafi.
Dikatakan, imbauan itu adalah melakukan salat sunnah gerhana secara berjamaah dan melakukan khutbah, sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW dalam pelaksanaan shalat gerhana. Lalu, dianjurkan untuk bertakbir terlebih dahulu, memperbanyak zikir, istighfar, sedekah, dan amal-amal kebajikan lainnya.
“Disamping itu, kami menghimbau agar umat islam berdoa untuk keselamatan bangsa dan negara,” ujarnya.
Sekadar informasi dari BMKG, gerhana bulan adalah peristiwa ketika terhalanginya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan.
Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya. Adapun Gerhana Matahari adalah peristiwa terhalangnya cahaya Matahari oleh Bulan sehingga tidak semuanya sampai ke Bumi dan selalu terjadi pada saat fase bulan baru.
Pada tahun 2019 ini diprediksi terjadi lima kali gerhana, yaitu:
-Gerhana Matahari Sebagian (GMS) 5-6 Januari 2019 yang tidak dapat diamati dari Indonesia,
-Gerhana Bulan Total (GBT) 21 Januari 2019 yang tidak dapat diamati dari Indonesia,
-Gerhana Matahari Total (GMT) 2 Juli 2019 yang tidak dapat diamati dari Indonesia,
-Gerhana Bulan Sebagian (GBS) 17 Juli 2019 yang dapat diamati dari Indonesia,
-Gerhana Matahari Cincin (GMC) 26 Desember 2019 yang dapat diamati dari Indonesia.
Salah satu tupoksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebagai institusi pemerintah adalah memberikan informasi dan pelayanan tanda waktu, termasuk di dalamnya adalah informasi informasi Gerhana Bulan Sebagian 17 Juli 2019. (agus)