KUNINGAN (Mass)- Bupati Kuningan H Acep Purnama berharap calon jamaah haji asal Kabupaten Kuningan yang akan melaksanakan ibadah haji tahun 1438 H ini bisa menjaga kesehatan saat akan berangkat maupun saat melaksanakan ibadah haji di tanah Mekah. Hal ini penting agar dalam menjalan ibadah bisa berjalan lancar.
“Jaga kesehatan! Pasalnya modal utama untuk ibdah haji adalah kesehatan,” ujar Acep [ada acara Menasik Haji tahun 1438 H, Minggu (15/7/2017) di KIC.
Manasik haji diikuti oleh sebanyak 999 orang calon jamaah haji. Dari jumlah tersebut, sebanyak 482 orang calon jemaah haji pri dan 517 calon jemaah haji wanita.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Acep mengingatkan agar para jemaah haji Kabupaten Kuningan memanfaatkan kesempatan dengan baik saat ibadah di tanah suci dengan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
“Kesempatan ini patut disyukuri, karena masih banyak calon jamaah haji yang hingga saat ini menunggu kesempatan untuk berangkat. Jangan ada keraguan dalam melaksanakan ibadah haji,” tandas Acep.
Sementara itu, Kasie Penyelanggara Haji dan Umroh Kemenag Kuningan H Hamzah Rukmana menyebutkan, dari total 999 itu terdiri dari 996 kuota Kuningan dan tiga orang lainnya pendamping.
Mereka itu lanjut dia, akan tergabung pada tiga kloter dengan rincian kloter 39,73 dan 86. Untuk satu kloter jatahnya dikurangi dari semula 450 orang kini hanya 410 orang.Karena tidak mencukupi tiga kloter maka ada satu kloter yang bergabung dengan Kabupaten Cirebon. Untuk keberangkan ke tanah suci diperkirakan pada tanggal 8,18 dan 23 Agustus.
“Alhamdulillah pada tahun ini Kuningan tidak mendapatkan kloter awal seperti tahun lalu. Pasalnya, takut terjadi kejadian tahun lalu paspor belum lengkap,” ucap Hamzah.
Pada tahun ini lanjut dia, penentuan kloter dilakukan dengan cara di quraah atau di undi. Hal ini sangat melegakan karena Kuningan bisa lebih tenang dalam mempersiapkan keberangkatan calhaj.
Diterangkan dari kuota 996 itu ada jatah lansia dan hal ini merupakan hasil kesepakatan untuk mereka yang sudah usai lanjut. Bisa didampingi keluarga atau pun berangkat sendiri.
“Kami berharap tahun ini calhaj yang akan melaksanakan ibadah dilancar haji, sehingga bisa berkumpul dengan keluarga,” ucap Hamzah mengakhiri. (agus)