Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Government

Ingatkan Bupati Terpilih di 100 Hari Kerja, Jamparing: Prioritaskan Belanja Pegawai!

KUNINGAN (MASS) – Jelang pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kuningan Terpilih ini, banyak yang bertanya-tanya apa saja yang akan jadi gebrakan dan prioritasnya di 100 hari kerjanya saat menjabat sebagai pimpinan tertinggi di Kabupaten Kuningan.

Hal itu jugalah yang ditanyakan ke lembaga penelitian dan survey, Jamparing Research, apakah akan menggelar survey kepuasan publik di 100 hari awal kepemimpinan Dr Dian Rachmat Yanuar M Si – Tuti Andriani SH M Kn di Kabupaten Kuningan.

Direktur Jamparing Research Topic Offirstson, MSi MPd menjelaskan bahwa Jamparing akan mengawal kinerja pemerintah daerah tentu dengan caranya, diantaranya dengan memantau kinerja dari sudut pandang kepuasan publik.

“Salah satu indikator keberhasilan Pemerintah Daerah dalam merealisasikan program-programnya diantaranya adalah apakah masyarakat Kuningan menilai baik dan merasa puas atas kinerja Pemda tersebut. Jangan sampai Pemda mengklaim telah banyak merealisasikan program kerjanya namun masyarakat tidak merasakan efek apa-apa, maka hal ini dapat dikategorikan bahwa program kerja Pemerintah Daerah yang diklaim telah direalisasikan tersebut kurang tepat sasaran,” ujar Topic.

Ketika ditanya tentang apa saja yang harus dilakukan di 100 hari kerja Bupati-Wakil Bupati terpilih, Topic menjelaskan bahwa yang terpenting adalah menanamkan rasa percaya diri, optimisme, dan rasa tenang di kalangan Pegawai Pemerintah Daerah dalam hal ini ASN.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Kenapa ASN ? Ada apa dengan ASN Kabupaten Kuningan? Layanan prima terbaik yang diberikan kepada masyarakat dapat dilakukan oleh pegawai di Pemerintahan, sebelum ke tenaga honorer, ASN saja di Kuningan kinerjanya masih belum optimal, hal ini diantaranya dikarenakan semangat, motivasi, dan kepercayaan dirinya menurun. Diantara penyebabnya adalah sering terjadinya keterlambatan pembayaran gaji, tunjangan, dan hak-hak lainnya sesuai perundang-undangan,” kata Topic.

Di Kuningan, lanjutnya, masalah TPG dan TPP saja seringkali disebutkan tidak dan atau belum dibayar (cair). Alasannya anggarannya kurang, tidak ada, atau bahkan di awal tahun memang tidak dianggarkan sejumlah 12 bulan. Padahal, kata Topic, Pemerintah dalam hal ini eksekutif dan legislatif justeru harus mengutamakan penganggaran belanja pegawai sebanyak 12, 13, atau bahkan 14 bulan.

“Analisa saya mungkin diantaranya karena political will dari pemerintah (Eksekutif & legislatif) dimana anggaran belanja pegawai tidak ditentukan secara prioritas sejumlah 14 bulan, anggaran banyak diposisikan pada program lain terlebih dahulu. ASN secara undang-undang berhak mendapatkan gaji dan tunjangan selama 12 bulan, lalu gaji 13, dan Tunjangan Hari Raya atau Gaji ke-14,” jelasnya.

Jika ASN telah mendapat jaminan bahwa hak-haknya pasti dibayar tepat waktu, masih kata Topic, maka kinerja ASN diharapkan akan lebih baik, kalaupun masih buruk maka pengawasan dan sanksi dapat langsung diberikan kepada individu-individu ASN sendiri dan tidak akan menyalahkan Pemerintah Daerah.

Diterangkannya, program 100 hari kerja Bupati-Wakil Bupati terpilih memang bisa beragam, menyentuh pada perbaikan jalan raya, penanganan masyarakat terdampak bencana alam, pendidikan, kesehatan, dll. Namun, saran Topic, awalilah dengan melakukan analisa APBD dan memastikan anggaran belanja pegawai terpenuhi sesuai haknya yang diatur dalam peraturan perundangan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Dengan menanamkan rasa tenang, optimis, dan percaya diri, sepertinya aparatur Pemerintahan akan mulai bangkit kepercayaan terhadap Bupati, kemudian motivasi kerja meningkat, diharapkan efek layanan prima kepada masyarakat dapat ditingkatkan. Jangan sampai ada kabar lagi bahwa TPG macet, TPP tidak dibayar atau pending, dan kabar buruk lainnya yang menimpa aparatur pemerintahan,” terangnya.

Terakhir, Topic juga menjelaskan posisinya, bahwa pendapatnya ini bukan karena dirinya pribadi berstatus peggawai ASN. Topic menegaskan dirinya tidak terdampak sehubungan dirinya merupakan ASN vertikal di bawah Kementerian Agama yang memang semua hak-haknya selalu lancar tidak ada kendala. (eki)

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Health

KUNINGAN (MASS) – Diputus cinta, ternyata bisa jadi trauma yang mendalam, bahkan sampai gangguan jiwa. Hal itulah yang dialami Ajat (20) pemuda dengan gangguan...

Nasional

MAJALENGKA (MASS) – Pemerintah Kabupaten Kuningan berkomitmen menjadi bagian bagian ketahanan pangan nasional. Hal itu disampaikan Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Keluarga Besar Alumni (Kabumi) Ikatan Mahasiswa Kuningan (IMK) Wilayah Cirebon menggelar acara Halal Bihalal dalam rangka merayakan Idulfitri 1446 Hijriah. Kegiatan...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Semangat kebersamaan dan sportivitas mewarnai Turnamen Festival Fajar Mandiri Cup ke-2 yang digelar pasca-Lebaran. Acara yang diinisiasi oleh para pemuda setempat...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Kendaraan baik roda 2 maupun roda 4, kini sudah bisa melintas di jalur Cipasung – Subang yang tertimpa longsor, tepatnya Desa...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Keponakan yang tusuk paman di Desa Taraju Kecamatan Sindangagung, Minggu (10/4/2025) kemarin, ternyata dilatarbelakangi sakit hati. Pelakunya penusukan adalah MM (24)...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Rencana Pemerintah Kabupaten Kuningan menamai jalan lingkar utara kuningan dengan nama Jalan Eyang Hasan Maolani mendapat banyak respon positif, meskipun ada...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Nasib nahas menimpa Sarmedi (69), warga Blok Pasir Kondang, RT 6 RW 1, Desa Taraju, Kecamatan Sindangagung. Ia menjadi korban penusukan...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Setelah mengalami kenaikan tajam menjelang Hari Raya Idul Fitri -Lebaran-, harga komoditas pangan di pasaran terpantau berangsur mulai normal kembali, Senin...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Ketua Umum Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kuningan, Moh Agung Tri Sutrisno SH, resmi mengundurkan diri dari jabatannya baru-baru ini, tepatnya...

Anything

CIREBON (MASS) – Hari-hari pasca Lebaran selalu diwarnai dengan membanjirnya pemudik yang kembali ke kota-kota besar setelah merayakan Idul Fitri di kampung halaman. Di...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Paris Saint-Germain (PSG) menang tipis 1-0 atas Angers pada lanjutan pekan ke-28 Liga Prancis di Stadion Parc des Princes, Sabtu (5/4/2025)...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Ikatan Pelajar dan Mahasiswa (IPMK) Yogyakarta kini punya ikatan alumni.  Wadah silaturahmi alumni itu tebentuk dalam kegiatan halal bihalal yang digelar...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Pulang dari perantuan, Komunitas Barudak Jalatrang (BAJA) Kecamatan Cilebaak mengisinya dengan berbagai kegiatan yang diselenggarakan di desanya. Kegiatan digelar sekaligus merayakan...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sudah lima tahun, Arip Kurnia Gunawan (57) menderita penyakit stoke. Ia tinggal bersama sang anak, Intan (34) yang juga harus rutin...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Dinas Perhubungan Kabupaten Kuningan melalui Kepala Bidang Prasarana dan Perparkiran M Khadafi Mufti, berang karena komponen PJU (Penerangan Jalan Umum) di...

Government

KUNINGAN (MASS) – Selain takziah kepada almarhum Oyo Sutraryo, sang paman, Menteri Perhubungan RI saat ini, Dudy Purwagandhi putra daerah asal Desa Purwasari, Kecamatan...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar duka datang dari mantan anggota DPRD Kabupaten Kuningan, Oyo Sukarya yang juga Ketua Kontak Tani Nelayan...

Tourism

KUNINGAN (MASS) – Memasuki H+3 Lebaran, sejumlah tempat wisata di wilayah Palutungan dan sekitarnya mulai dipadati pengunjung. Baik wisatawan dari dalam kota maupun luar...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 19 anak di Dusun Pabuaran Desa Galaherang Kecamatan Maleber didampingi keluarga serta ditonton masyarakat, mengiktui khitanan massal yang digelar pemuda-pemudi...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Menang tipis 1-0, Liverpool semakin nyaman di puncak klasemen liga Inggris. Kemenangan ini sekaligus menjaga jarak dari peringkat dua Arsenal. Pada...

Religious

KUNINGAN (MASS) – KH Eyang Hasan Maolani adalah seorang tokoh agama Indonesia pada masa penjajahan Kolonial Belanda sekitar abad ke-19. Hasan Maolani dikenal masyarakat...

Nasional

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama dengan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan operator jalan tol telah menyiapkan sejumlah strategi rekayasa lalu...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Barcelona memastikan tempat di final Copa del Rey setelah menaklukkan Atletico Madrid 1-0 pada leg kedua semifinal di Riyadh Air Metropolitano,...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Niat kembali ke kampungnya di Desa Taraju Kecamatan Sindangagung dari Desa Cikubangsari Kecamatan Kramatmulya, Iwan Kurniawan malah apes. Pasalnya, mobil yang...

Business

KUNINGAN (MASS) – Pengusaha asal Desa Mandalajaya Kecamatan Maleber, Aji Kusnadi, menantang Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan untuk konkrit menjelaskan dan menghitung berapa kebutuhan investasi...

Advertisement