Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Government

Kontingen Kuningan Siap Berprestasi di Musabaqoh Qira’atil Kutub

KUNINGAN (MASS) – Wakil Bupati Kuningan H M Ridho Suganda, SH MSi Selasa (15/10/2019)  melepas Kafilah MQK Kabupaten Kuningan ke Ajang MQK Tingkat Provinsi Jawa Barat. Tahun 2019 MQK  dihelat di  Kabupaten Tasikmalaya.

Menurut Kepala Bagian Kesra Setda Toni Kusumanto, AP MSi pelaksanaan MQK Tingkat Provinsi Jawa Barat ini dilaksanakan pada tanggal 15 Oktober sampai dengan 18 Oktober 2019 yang bertempat di Komplek PP Cipasung Kabupaten Tasikmalaya.

Diterangkan, terdapat berbagai cabang dalam Musabaqoh Qira’atil Kutub (MQK) yaitu Marhalah Ula (Dasar/Awal), Marhalah Wutsha (Menengah ), dan Marhalah Ulya (Atas/Tinggi), dimana Kabupaten Kuningan mengikutsertakan peserta MQK sebanyak 18 orang, 6 orang official, serta 4 orang panitia.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Perlu diketahui bahwa tujuan diselenggarakannya MQK ini untuk mendorong dan meningkatkan kecintaan para santri kepada kitab-kitab rujukan berbahasa arab (kutub at-taurats/mu,tabarah), serta meningkatkan kemampuan santri dalam melakukan kajian dan pendalaman ilmu-ilmu agama islam dari sumber kitab-kitab berbahasa arab,” ujar Toni.

Sementara itu Wabup Edo mengungkapkan rasa bahagianya dapat melepas kafilah MQK Kabupaten Kuningan menuju MQK tingkat Provinsi Jawa Barat di Kabupaten Tasikmalaya untuk terus berjuang pada seluruh kafilah yang terpilih dan berharap perjuangan selama di Tasikmalaya dapat membuahkan hasil yang maksimal dan mampu membawa harum nama daerah.

“Untuk itu juga saya berpesan pada kafilah Kabupaten Kuinngan untuk selalu menjaga kondisi kesehatan agar dapat tampil prima di setiap kecabangan,” jelasnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Edo juga  mengucapkan terima kasih untuk pembina, official, pelatih dan panitia   atas semua langkah persiapannya mulai dari seleksi, tahapan pembinaan sampai dengan penetapan kafilahnnya untuk merespon MQK tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2019, karena arena tersebut sangat strategis dan menjadi momentm syiar ajaran Islam dalam skala regional Jawa Barat. (agus)

Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Advertisement