KUNINGAN (MASS) – Warga Desa Susukan Kecamatan Cipicung digegerkan dengan penemuan sebuah granat, Jumat (8/4/2024) sekitar pukul 09.30 WIB pagi, oleh warga saat sedang gerakan Jumsih.
Penemuan granat ini, sontak membuat geger warga sekitar. Nampak, kepolisian dan TNI langsung turun tangan di sekitar lokasi pasca menerima laporan. Garis polisi juga terpasang di TKP.
Sertu Komarudin, Babinsa Desa Susukan, mengaku awalnya mendapat laporan tersebut dari warganya. Penemu granat nanas itu, adalah Kakek Rasum (74).
Dikatakan, saat itu Rasum tengah melakukan pembersihan kebun di lahan milik Ahmad D Firdaus. Lokasi kebunnya ada di RT 03 RW 02 Desa Susukan. Kondisi granat sendiri saat ini sudah berkarat.
“Tergeletak, kena arit (ditemukan dalam keadaan tergeletak, kena arit),” ujarnya di sekitar lokasi.
Sementara, Wakapolres Kuningan Kompol Deny Rahmanto S S SIK yang juga sudah bersiaga di lokasi, mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan penjinak bom, Jibom.
“Kita sudah koordinasi dengan unit Jibom Gegana dari Polda Jabar,” ujarnya mengatakan bahwa unit tersebut sudah dalam perjalanan.
Alasan dipasang garis polisi, kata Wakapolres, agar benda tersebut dijauhkan dari sentuhan langsung masyarakat. Meskipun memang, saat pertama ditemukan warga sudah menyentuhnya sebelum melaporkan.
Selain itu, unit penjinak bom yang akan datang juga diharapkan bisa melakukan penyisiran untuk memastikan apakah ada granat lain atau tidak. Wakapolres belum bis amemastikan, apakah itu granat masih aktif, atau seberapa besar bahanya.
Namun yang pasti, kata Deny, pihaknya sudah berkoordinasi agar nantinya granat bisa langsung disposal (dihancurkan). Rencananya, disposal granat akan dilakukan di tempat yang aman dan cukup berjarak dari pemukiman warga. (eki)