KUNINGAN (MASS) – Wakil Bupati M Ridho Suganda membantah adanya kabar soal OTT (Operasi Tangkap Tangan) KPK di Kabupaten Kuningan. Wabup Edho, menegaskan hal tersebut, Sabtu (24/12/2022) saat dikonfirmasi setelah menghadiri acara.
“Nggaklah gak mungkin. Itu hanya hoax aja, ya kita yakinlah bahwa di Kuningan tidak akan ada kasus OTT, kita semua berjalan sesuai aturan dan mudah-mudahan aturan ini bisa tetap kita jaga,” jawab Edo.
Malam sebelumnya, tiba-tiba beredar isu soal OTT KPK di Kabupaten Kuningan. Isu itu, bukan hanya beredar di kalangan tertentu saja, bahkan isu itu sempat masuk grup WhatsApp warga Kuningan yang salah satunya sering di luar kota.
Isu OTT KPK sendiri bisa dibilang cukup aneh. Malam itu, Bupati Acep padahal tengah menghadiri sebuah acara dan tidak ada penggerebegan atau penggeledahan.
Saat Wabup Edo dikonfirmasi, anak dari alm H Aang dan Hj Uce itu mengatakan bahwa sebagaimanapun kepala daerah pasti punya aturan dan batasan tertentu. Selagi itu dilakukan, maka OTT adalah hal yang mustahil.
“Karena kalo saya melakukan itu (aturan), makanya optimis tidak akan begitu (OTT). Dan yang saya tahu pejabat di Kuningan begitu (melakukan sesuai aturan),” jawabnya saat ditanya kenapa begitu optimis dan yakin.
Saat ditanya mungkinkah isu itu berhembus karena ada silaturahmi dari pusat ke daerah, Edo mengatakan bisa saja itu terjadi. Meski begitu, dirinya memastikan tidak ada OTT KPK di Kabupaten Kuningan.
“Mungkin (saja ada silaturahmi ke daerah). Tapi insya allah kita (Kuningan) tidak mempunyai kasus begitu. Karena kalo itu terjadi tentu jadi citra kurang baik bagi pemerintah,” sebut Edo yakin. (eki)