KUNINGAN (MASS)- Selasa (25/2/2020) pagi hingga siang hari media sosial diramaikan dengan ditemukan anak SD tengah menangis di Cirebon Super Blok. Foto anak SD yang belakangan bernama Khess Hasan Madani siswa SDN 4 Purwawinangun itu menyebar hingga ramai diperbincangkan warga Kuningan.
Usut punya usust ternyata ia pergi ke Cirebon sendiri dengan cara naik elf dan turun di by pass Cirebon. Setelah itu ia naik ojeg ke CSB.
Khess pagi itu harusnya sekolah namun diduga karena malas ia milih pergi ke Cirebon. Khess sendiri dikenal anak hiper aktif. Pada saat di CSB ia ditemukan oleh Satpam yang kebetulan warga Kuningan dan masih satu blok dengan Khess di Sidapurna Kelurahan Purwawinangun Kecamatan Kuningan.
Begitu info ini menyebar orang tuanya langsung menjemput Khess ke Cirebon. Khes sendiri dalam kondisi baik-baik. Kejadian ini menjadi perhatian istri Bupati Kuningan Hj Ika Acep Purnama dan juga Kadisdikbud Kuningan Drs H Uca Somantri MSi.
Mereka berdua menjengkuk ke rumah Khes Hasan Madani untuk memastikan bahwa ia selamat dan tidak mengalami apa-apa. Khess sendiri merupakan anak dari Agi Hadi Saputra.
“Kita cuma cek aja ke lokasi anak yang bersangkutan mendampingi Ibu Bupati,” ujar Kadisdikbud, Selasa sore.
Uca mengatakan, Khess tidak masuk sekolah tapi main ke CSB. Di CSB ditanya Satpam kebetulan Satpamnya orang Sidapurna karena dia sendirian dan jam sekolah. Khess ke Cirebon sendiri naik elf.
Terpisah, Kepala SDN 4 Purwawinangun Nono SPd membenarkan, Khes Hasan Madani adalah siswanya. Khess siswa kelas 4 itu tidak sempat ke sekolah pada hari Selasa.
“Saya juga mengetahui dari guru bahwa di medsos ramai ada murid SDN 4 Purwawinangun di CSB. Saya juga tadi ke rumahnya untuk memastikan bahwa ia selamat. Kebetulan ada Pak Kadisdikbud dan Ibu Bupati,” ujar Nono.
Dari informasi yang dihimpun Khess pergi ke Cirebon bukan kali pertama tapi sudah dua kali. Dulu ia ditemukan di Terminal Harjamukti. Anaknya dikenal pintar sehingga ia pun tidak mengeluarkan uang sepeser pun ketika naik elf atau pun ojeg. (agus)
