KUNINGAN (MASS) – Reunian alumni SMAN 2 Kuningan berbeda. Nostalgia menbal di lapangan basket semasa SMA dulu, dikenang lewat turnamen futsal.
“Dulu kan kalau istirahat sering menbal pake bola plastik di lapangan basket. Inget terus masa-masa itu. Itulah mungkin alasan kenapa dalam setiap reuni diadakan turnamen futsal,” kata Dede Dian Komarudin, alumni ’98.
Turnamen itu sendiri mengambil tempat di GOR Dipati Ewangga. Event yang dikemas dengan Dadakan Cup 2018 tersebut diikuti oleh 31 tim dari 23 angkatan mulai 1996, 1998, 2000, 2001, 2002 sampai angkatan yang baru lulus.
“Dadakan Cup ini sebetulnya sudah dimulai sejak 2009 lalu, kalau tidak salah. Jadi tahun ini kesembilan kalinya. Panitia tahun ini dari angkatan 16 Dordie Zestien dengan ketua Agung Purnomo,” sebut Dede Komenk, sapaan akrabnya.
Agung Purnomo selaku ketua panitia menyebutkan, pelaksanaan Dadakan Cup 2018 digelar selama tiga hari. Pembukaannya Minggu (17/6/2018) sampai Rabu (20/6/2018). Khusus hari Selasa (19/6/2018) diliburkan karena GOR digunakan Debat Publik.
“Esensi dari acara ini adalah silaturahmi dan meningkatkan kebugaran jasmani. Setiap acara DC (Dadakan Cup) pasti ada acara sharing-sharing bersama alumni lainnya dibalut dalam suasana gala dinner. DC tahun ini didukung oleh banyak sponsor, donatur, dan media partner,” ungkap Agung.
Sepertiyang dilakukan para alumni angkatan ’98, mereka kompak mengikuti ajang tersebut. Sayang, karena faktor usia dan perut, tim dengan keeper andalan, Tatang Rois ini harus menerima kekalahan dengan selisih 2 gol.
Usai menbal para alumni ’98 merenungi kekalahannya di kediaman Tatang Rois alias Taro. Canda tawa menghiasi acara “perenungan” di rumah dosen UNIKU tersebut. (deden)