KUNINGAN (MASS) – Diduga akibat berebut perempuan, pemuda asal Desa Cineumbeuy Kecamatan Lebakwangi berduel dengan pemuda asal Desa Luragunglandeuh Kecamatan Luragung.
Untungnya dalam kejadian itu tidak ada yang sampai terluka hanya memar di kedua kelompok. Warga sekitar yang mengetahui aksi itu langsung membubarkan aksi tersebut.
Dari informasi yang kuninganmass.com himpun, kejadian bermula dari aksi rebutan perempuan. Kabarnya, salah satu pemuda itu asal Cineumbeuy kalah kemudian diduga diejek oleh pemuda Luragung.
Karena tidak terima dengan ejekan akhirnya mereka sepakat melakukan aksi duel. Tapi ternyata pemuda dari Cineumbeuy kalah.
Melihat temannya kalah, pemuda tanggung lainnya ikut menghajar pemuda Luragunglaendueh Blok Wage. Karena dirempug akhirnya pemuda Wage kalah.
Ia pun pulang dan melaporkan kepada temannya. Kontan saja temannya yang lain tidak terima dan langsung menyerang menggunakan puluhan motor ke Cineumbeuy dan akhirnya terjadi duel lagi.
“Ah perkelahian anak pemuda, biasa masalah cewek. Sudah dibereskan oleh kedua belah pihak terutama oleh tokoh pemuda kedua tempat,” ujar Amung warga asli Cineumbeuy yang kini tinggal di Cinagara, Kamis (4/6/2020) malam kepada kuninganmass.com.
Amung yang ikut membubarkan aksi tersebut mengaku, tidak ada korban dalam kejadian itu. Ia membenarkan ada beberapa pemuda yang duel mengalami memar.
Terpisah, Kades Luragunglandeuh Ruspandi membenarkan ada permasalahan pemuda terkait wanita. Namun, pihaknya membantah kalau terjadi tawuran.
“Tawuran mah henteu, tadi teh sempat ke sana, memang masalahnya karena perkara wanita. Kemarin malam, kata anak-anak Luragung sempat dikeroyok sama pemuda Cineumbeuy, makanya tadi niat nyerang balik, tapi tadi saya sudah koordinasi sama pihak Pemdes karena takut terjadi apa apa,” jelas Ruspandi Kamis malam.
Kades mengatakan, untuk kepastian beritanya masih belum pasti. Menurutnya, itu kabar dari pihak anak-anak Luragung. Terkait anak-anak sudah pulang.
“Alhamdulillah anak anak sudah pulang ke rumahnya masing masing dengan selamat. Tadi Pak Kuwu Cineumbeuy telepon ke saya bahwa cuma kesalahpahamaan doang. Jadi kebenaran berita yang sebenarnya masih simpang siur,” tandasnya. (agus)