KUNINGAN (MASS) – Platform digital kini memang marak dan lumrah dimana-mana. Platform marketplace, sampai penyedia jasa ojek melalui daring banyak dikembangkan.
Perusahaan nasional seperti Bukalapak dan Gojek adalah contohnya.
Ternyata, bulan hanya skala nasional. Di Kabupaten Kuningan sendiri ternyata berdiri beberapa platform serupa, baik itu berupa aplikasi, web bahkan hanya sekedar medsos.
1.Jawagandong
Jawagandong merupakan aplikasi penyedia layanan jual beli bahan pangan dan makanan asli Kabupaten Kuningan.
Aplikasi yang dikembangkan oleh Arta Nur Alamsyah ini, bekerjasama dengan para pedagang pasar untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Kabupaten Kuningan melalui aplikasi dan website.
Aplikasi tersebut, didirikan lelaki lulusan SMK Pertiwi Kuningan tersebut bersama rekannya Evan Suanandar. Jawagandong, baru dilaunching pada 23 April 2020.
“Jawagandong ini ada filosofi nya. Konon dulu ada seorang pedagang sayuran dan makanan yang menjualnya dengan cara digendong. Namanya Mbok Darwi. Dikenallah istilah Jawagandong,” ujarnya pada kuninganmass.com beberapa waktu lalu.
Selain bertujuan memenuhi kebutuhan pasar serta membantu mengembangkan para pedagang pasar. Platform ini juga dibentuk agar mengurangi interaksi secara langsung di masa pandemi.
Saat ini, Jawagandong baru mengcover di 3 kecamatan, yakni Jalaksana, Cigandamekar, dan Cilimus. Aplikasi dan jangkauan sedang terus dikembangkan. Saat ini aplikasi tersedia di playstore.
2.YesJek
Platform selanjutnya yang juga asli Kuningan adalah YesJek. Platform yang satu ini, merupakan penyedia layanan jasa ojek online.
YesJek sendiri, merupakan aplikasi asal Kuningan yang dikembangkan Randhika Ramadhan. Pria kelahiran Kuningan ini, membangun YesJek melalui PT Putra Karya Kamuning pada 30 Maret 2020 lalu.
“Kesadaran untuk memanfaatkan teknologi agar terhubung dengan semua jenis UMKM melalui daring,” ujarnya akun resminya pada kuninganmass.com Jumat (29/5/2020) malam.
Menurutnya, platformnya menyediakan potensi untuk memajukan UMKM agar lebih berdampak secara sosial dan ekonomi. YesJek, merupakan aplikasi marketplace dan jasa layananan yang sudah tersedia di playstore.
“Ada tiga pilar YesJek, pelayanan, fleksibility, dan inovatif,” tuturnya.
3. Andong
Andong sendiri cukup berbeda dengan dua platform sebelumnya. Jika kedua Platform diatas memiliki aplikasi, Andong yang memiliki akronim anterin dong ini hanya membuka layanan melalui media sosial, Instagram maupun WhatsApp dan Line.
Platform ojek online yang satu ini merupakan platform asli Kuningan yang dikembangkan Yogi.
“Asli a, tapi teu angge aplikasi, sosmed Weh,” ujarnya saat membalas pesan pada kuninganmass.com dengan Bahasa Sunda.
Tidak banyak informasi yang didapat dari Platform Andong. Hanya saja, Andong cukup Populer di media sosial Instagram. (Eki)