SUBANG (MASS) – Tak selamanya wabah ini menjadi musibah. Banyaknya aktifitas yang ditunda dan mengharuskan banyak di rumah, ternyata bisa juga menjadi hikmah untuk belajar hal lain dari sudut pandang yang berbeda.
Begitulah yang dirasakan Rahmatika Khoerunnisa, siswi kelas XI MIPA di SMA N 1 Subang ini, mulai menekuni hobinya di dunia fashion dan merintis usaha dengan membangun brand pakaian sendiri.
“Sebenernya sudah lama suka fashion a, pengen buka udah lama. Tapi baru sekarang bisa kesampaian,” ujar Ninis, sapaan akrabnya Kamis (7/5/2020) siang.
Ninis menceritakan pada kuninganmass.com tentang hobinya yang juga didukung orang tuanya. Ninis membangun brend R.K Collection dengan bantuan sang ayah dan dukungan ibu.
“Cari bahan sama bapak, dianter ke Rancah, ke Kuningan. Tapi dijahit masih sama ornag lain,” tuturnya dengan antusias.
Ninis menceritakan, saat ini dirinya hanya memilih bahan dan mengkonsep model pakaian yang akan dibuatnya. Rencananya akan mengikuti kursus menjahitz belum terlaksana karena wabah ini.
“Sekarang masih jilbab sih a, ada fashmina ada persegi, masih sederhana sih belum banyak motifnya,” imbuhnya.
Meski masih SMA, Ninis mulai membangun strategi pasar melalui online, entah itu di aplikasi marketplace, maupun medsos. Semua akun menggunakan nama @byninis7 dengan fashion yang pas untuk anak muda.
“Ke depan mah rencananya buat juga yang lain, baju gamis dan lain-lain,” tambahnya.
Meski begitu, Ninis mengaku masih memprioritaskan sekolahnya. Dirinya menjadikan jalan usaha sebagai sampingan saja, juga mengisi waktu libur. Ninis baru berencana membesarkan mimpinya ketika sudah lulus sekolah.
“Sekarang mah jalan aja dulu. Makanya buat sekarang mah nggak nyetok. Made by order saja,” imbuhnya.
Harga kerudung sendiri terbilang ekonomis. Ninis hanya mematok kerudungnya tersebut di angka 30 sampai 35 ribu
Pihak sekolah juga mendukung kreativitas siswanya di masa sekarang. Wakasek kesiswaan Ridha Jaya Bhuana S Pd M Pd menyebut sangat baik siswa memulai wirausaha sejak dini. “Siswi SMAN Subang berwirausaha online,” sebutnya. (eki)